Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah anggota DPW
PKS DKI Jakarta, Selasa (25/9), menyambangi rumah dinas Ketua DPRD DKI Jakarta
Prasetio Edi Marsudi di kawasan Menteng. Pascapertemuan, kader partai dakwah itu membawa oleh-oleh berupa buku '
Kebijakan Ahok'.
Dari pantauan
CNNIndonesia.com, rombongan PKS tersebut terdiri dari Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Abdurahman Suhaimi, Ketua DPW PKS DKI Shakir Purnomo, serta Sekretaris Umun DPW PKS DKI yang juga kandidat wagub Agung Yulianto.
Suhaimi mengaku pertemuan tersebut sebenarnya sudah direncanakan dan tidak dilakukan secara tiba-tiba.
"Kita udah janjian enggak tiba tiba, saya intinya silaturahmi, ini kan pak Agung cawagub kita, maka harus bersilaturahmi, intinya disitu," tutur dia, usai melakukan pertemuan dengan Prasetio.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Suhaimi mengaku pertemuan tersebut memang dalam rangka untuk memperkenalkan kandidat wagub yang diusung oleh PKS. Nantinya, Ahmad Syaikhu yang juga kandidat wagub dari PKS juga akan diperkenalkan.
"Nanti semuanya akan dikenalkan dan silaturahmi," ujarnya.
 Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi saat hadir dalam acara peluncuran buku “Kebijakan Ahok” di gedung Filateli, Jakarta, Kamis, 16 Agustus. ( CNN Indonesia/Andry Novelino) |
Suhaimi juga tak menampik bahwa silaturahmi tersebut juga merupakan bagian dari lobi PKS untuk bisa memenangkan kandidatnya yang diusung menjadi wagub DKI untuk mengisi jabatan yang ditinggalkan Sandiaga Uno.
"Ya mungkin bahasanya lobi juga kali ya," ucap Suhaimi.
Rencananya, sambung Suhaimi, pihaknya juga akan melakukan silaturhami ke pihak-pihak lain. Namun, Suhaimi tak membeberkan siapa nantinya yang akan ditemui oleh PKS sebagai upaya memperkenalkan kandidat wagubnya.
Di sisi, salah satu kandidat wagub dari PKS, Agung Yulianto mengaku siap jika nantinya ia terpilih untuk duduk di kursi DKI 2.
"Kalau namanya insyaallah diamanahi dan ditugaskan ya saya melakukan yang terbaik," kata Agung.
Dibekali Buku AhokUsai bertemu dengan Prasetio, Suhaimi tampak membawa serta buku yang ditulis oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang berjudul 'Kebijakan Ahok'.
 Basuki Tjahja Purnama alias Ahok saat dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta di Istana Negara, Jakarta, 2014. ( Safir Makki) |
Saat dikonfirmasi, Suhaimi mengaku jika buku Kebijakan Ahok tersebut diberikan langsung oleh Ketua DPRD DKI Prasetio.
Kemudian buku tersebut pun oleh Suhaimi diberikan kepada Agung. Menurutnya, buku tersebut diberikan sebagai bekal untuk Agung yang merupakan kandidat cawagub dari PKS.
"Pak Agung kan cawagub ya, jadi perlu dibaca pemerintahan sebelumnya, termasuk dari pak Ahok, supaya yang baik itu dijalankan yang baik, semuanya kan ada kelebihan dan kekurangannya," tutur Suhaimi.
Diketahui, posisi Wagub DKI yang ditinggalkan Sandiaga Uno kini masih kosong. Proses pengisiannya akan dilakukan di DPRD DKI setelah mendapat usulan nama dari dua parpol pengusung pasangan Anies Baswedan-Sandiaga, yakni PKS dan Partai Gerindra.
(dis/arh)