Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (
KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap penyelenggara negara. Kali ini, tim penindakan KPK dikabarkan menangkap pejabat di
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jumat (28/12).
Salah seorang penegak hukum di KPK membenarkan OTT terhadap pejabat di kementerian yang dipimpin Basuki Hadimuljono itu.
"Iya (benar OTT terhadap pejabat di Kementerian PUPR)," kata penegak hukum itu kepada
CNNIndonesia.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, belum diketahui OTT terhadap pejabat di Kementerian PUPR itu terkait kasus apa. Belum diketahui juga berapa orang yang ikut terjaring dan uang yang ikut diamankan dalam operasi senyap ini.
Para pihak yang terjaring dalam OTT pejabat Kementerian PUPR itu dikabarkan telah berada di Kantor KPK.
Namun, KPK belum memberikan informasi resmi terkait OTT terhadap pejabat Kementerian PUPR ini. Ketua KPK Agus Rahardjo serta Juru Bicara KPK Febri Diansyah membalas konfirmasi yang dilakukan
CNNIndonesia.com.
(fra/kid)