Cerita Pencukur Rambut Jokowi yang 'Ditemukan' di Mal GI

CNN Indonesia
Senin, 21 Jan 2019 17:47 WIB
Tukang cukur langganan Jokowi selama 6 tahun, Herman, berjumpa pertama kali dengan Presiden di Grand Indonesia dan direkomendasikan oleh Kaesang.
Herman mencukur rambut Presiden Jokowi dengan disaksikan oleh Ibu Negara Iriana Widodo, di Garut, Sabtu (19/1). (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Herman tampak sigap menangani Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sudah duduk di kursi dalam acara cukur masal di Situ Bagendit, Garut, Jawa Barat, Sabtu (19/1).

Saat itu, penampilannya berbeda dengan tukang cukur lainnya; mengenakan topi fedora berwarna cokelat, kemeja putih berbalut blazer hitam, celana hitam, sepatu putih, serta sarung tangan putih.

Herman langsung mempersiapkan sejumlah perlengkapan cukurnya. Pertama-tama ia memasangkan kain yang menutupi leher hingga bagian badan Jokowi.

Sebelum memainkan alat cukurnya, Herman sempat mendengarkan permintaan Ibu Negara, Iriana. Tampak Iriana meminta Herman mencukur bagian samping kanan dan kiri serta belakang rambut Jokowi.

Perlahan Herman mulai memotong bagian rambut Jokowi. Butuh sekitar 20 menit bagi Herman memangkas rambut orang nomor satu di Indonesia itu.

Herman mengaku sudah enam tahun mencukur rambut Jokowi. Ia pertama kali kenal ketika Jokowi masih menjadi gubernur DKI Jakarta, tepatnya pada 2013 lalu.

Putera bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, disebut merekomendasikan Herman kepada Jokowi.Putera bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, disebut merekomendasikan Herman kepada Jokowi. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Ketika itu, kata Herman, Jokowi mencukur rambut di barbershop tempat dirinya bekerja, di Grand Indonesia (GI). Karena merasa cocok, Jokowi lantas memintanya menjadi tukang cukur 'pribadi' Jokowi.

"Setelah itu Mas Kaesang [Pangarep, putera bungsu Jokowi] merekomendasikan saya," kata Herman usai mencukur rambut Jokowi.

Herman mengaku sudah enam tahun menjadi tukang cukur Jokowi. Ia mengaku senang bisa memangkas rambut Jokowi selama ini. Menurutnya, tak ada aturan khusus ketika memotong rambut Jokowi, saat menjadi presiden.

"Enggak ada [aturan] biasa aja si, ngikutin saja," tuturnya.

Selain memotong rambut Jokowi, Herman mengaku kerap mencukur rambut sejumlah selebriti, di antaranya Lukman Sardi, Joe Taslim, hingga Daniel Mananta.

Otodidak

Herman mengatakan dirinya belajar mencukur dari orangtuanya sejak tahun 2000. Secara otodidak Herman terus mengembangkan teknik mencukur sendiri. Ia lantas memutuskan merantau ke Jakarta.

Jokowi sedang dicukur di sebuah barbershop, beberapa waktu lalu.Jokowi dicukur di sebuah barbershop, beberapa waktu lalu. (Hunky Dory Barber/Bagas Gumilang)
"Belajar dari orang tua, tahun 2000. Belajar ngalir saja," kata dia.

Herman menyebut keahlian cukur sudah turun temurun diwariskan para orang tua di Garut. Herman sendiri berasal dari Kampung Bantarjati, Desa Bagendit, Kabupaten Garut.

"Iya rata-rata (turun temurun diajarkan), sudah tradisi," ujarnya.

Saking banyaknya tukang cukur asal Garut, mereka akhirnya membentuk Persaudaraan Pangkas Rambut Garut (PPRG). Organisasi tersebut sudah menjadi badang hukum yang terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM.

Jokowi mengaku memiliki tiga tukang cukur langganan. Selain Herman, Jokowi menyebut tukang cukur langgganannya ada di Kota Bogor dan Kota Solo.

"Kalau di Bogor saya ada juga satu mas Jumadi, itu dari Indramayu, di Solo juga ada," kata dia.

Presiden Joko Widodo disambut ratusan warga Garut yang berdiri di sisi kanan dan kiri jalan saat menuju Alun-alun Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (18/1).Warga Garut di sisi jalan menyambut Jokowi saat menuju Alun-alun Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (18/1). (Foto: CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Selain Jokowi yang ikut cukur rambut dalam acara cukur massal di Situ Bagendit, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Kepala Sekretariat Kepresidenan Heru Budi Hartono juga ikut mencukur rambut.

Aksi potong rambut Jokowi ini turut menjadi perhatian warga Garut yang sedang bermain di kawasan Situ Bagendit. Jokowi mengatakan, tukang cukur dan daerah Garut memang dua hal yang seolah tak bisa terpisahkan.

"Tukang cukur kan sebuah keahlian dalam industri kreatif fesyen kecantikan. Saya melihat memang di Garut ini memiliki sebuah genetis turun temurun dan keahlian itu," ujar Jokowi

Herman merupakan salah satu dari 3.000 anggota Persaudaraan Pencukur Rambut Garut (PPRG) yang dibentuk sejak 2017. Kunjungan Jokowi ke Garut pun memiliki salah satu tujuan untuk meletakkan batu pertama bagi perumahan untuk para anggota PPRG di Garut.
Belakangan, aksi cukur Jokowi itu menuai cibiran dari sejumlah pihak. Jokowi dianggap pencitraan memamerkan adegan cukur rambut di tempat umum dengan tetap menggunakan jasa tukang pijat langganannya.

(fra/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER