
FPI Klaim Jokowi Mau Temui Rizieq di Mekkah, TKN Sebut Hoaks
Senin, 15 Apr 2019 17:57 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Front Pembela Islam (FPI) mengklaim ada anggota tim sukses capres petahana Joko Widodo yang mengontak Rizieq Shihab di Mekkah, Arab Saudi. FPI menyebut tim itu meminta kesediaan Rizieq untuk bertemu dengan Jokowi di sana.
Dalam utasan atau rangkaian twit di akun Twitter mereka, FPI mengatakan bahwa mereka dikabari Jokowi akan umrah di Mekkah. Ormas Islam yang bermarkas di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat itu lantas menyebut pihak Jokowi mengatur pertemuan di salah satu hotel berbintang untuk bertemu Rizieq.
"Tim Jokowi meminta untuk bisa bertemu dan melakukan pertemuan dengan Habib Rizieq di salah satu hotel berbintang di Kota Mekkah serta meminta Habib Rizieq mau menemani Jokowi untuk masuk ke dalam Kakbah," demikian bunyi twit FPI.
Sadar seorang kepala negara bisa memperoleh akses masuk ke dalam Kakbah, FPI menyebut ajakan itu sebagai iming-iming belaka untuk bertemu dan menemani Jokowi di sana.
"Namun permintaan itu dengan tegas ditolak oleh Habib Rizieq. Habib Rizieq menolak bertemu dengan Jokowi terlebih lagi di masa tenang pemilu," pungkas utasan twit FPI.
Juru bicara FPI, Slamet Maarif, telah membenarkan rentetan twit tersebut. Ia menegaskan bahwa tak ada pertemuan karena Rizieq menolak bertemu Jokowi.
"IB HRS menolak bertemu," ucap Slamet.
[Gambas:Twitter]
Dicap Hoaks
Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily membantah pernyataan FPI tersebut. Ace menilai klaim FPI itu sebagai kabar bohong atau hoaks.
Ace mengatakan selama di Tanah Suci, Jokowi sudah punya agenda yang jelas seperti memenuhi undangan Raja Salman.
"Itu hoaks. Tidak benar. Tidak ada agenda Pak Jokowi ingin bertemu dengan Rizieq Shihab di Mekkah," kata Ace melalui pesan singkat, Senin (15/4).
Selain bertemu Raja Salman, agenda yang dilakukan Jokowi menurut Ace adalah menemui putera mahkota Kerajaan Arab Saudi, Muhammad bin Salman. Selebihnya, Jokowi melaksanakan ibadah umrah yang mana ia diberi kesempatan untuk memasuki Kakbah.
"Jadi tidak benar dan hoaks kalau dikatakan Pak Jokowi akan menemui Rizieq Shihab. Jangan ngaku-ngaku lah! Mereka yang ngarang sendiri dan mereka sendiri yang bilang Rizieq Shihab yang menolak," pungkas Ace. (bin/osc)
Dalam utasan atau rangkaian twit di akun Twitter mereka, FPI mengatakan bahwa mereka dikabari Jokowi akan umrah di Mekkah. Ormas Islam yang bermarkas di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat itu lantas menyebut pihak Jokowi mengatur pertemuan di salah satu hotel berbintang untuk bertemu Rizieq.
"Tim Jokowi meminta untuk bisa bertemu dan melakukan pertemuan dengan Habib Rizieq di salah satu hotel berbintang di Kota Mekkah serta meminta Habib Rizieq mau menemani Jokowi untuk masuk ke dalam Kakbah," demikian bunyi twit FPI.
Sadar seorang kepala negara bisa memperoleh akses masuk ke dalam Kakbah, FPI menyebut ajakan itu sebagai iming-iming belaka untuk bertemu dan menemani Jokowi di sana.
![]() |
Juru bicara FPI, Slamet Maarif, telah membenarkan rentetan twit tersebut. Ia menegaskan bahwa tak ada pertemuan karena Rizieq menolak bertemu Jokowi.
"IB HRS menolak bertemu," ucap Slamet.
[Gambas:Twitter]
Dicap Hoaks
Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily membantah pernyataan FPI tersebut. Ace menilai klaim FPI itu sebagai kabar bohong atau hoaks.
Ace mengatakan selama di Tanah Suci, Jokowi sudah punya agenda yang jelas seperti memenuhi undangan Raja Salman.
"Itu hoaks. Tidak benar. Tidak ada agenda Pak Jokowi ingin bertemu dengan Rizieq Shihab di Mekkah," kata Ace melalui pesan singkat, Senin (15/4).
![]() |
"Jadi tidak benar dan hoaks kalau dikatakan Pak Jokowi akan menemui Rizieq Shihab. Jangan ngaku-ngaku lah! Mereka yang ngarang sendiri dan mereka sendiri yang bilang Rizieq Shihab yang menolak," pungkas Ace. (bin/osc)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Lihat Semua
BERITA UTAMA
TERBARU
LAINNYA DI DETIKNETWORK