AHY Jumpa Jokowi, Sandiaga Anggap Silaturahmi

CNN Indonesia
Kamis, 02 Mei 2019 19:07 WIB
Meski AHY dan Jokowi bertemu, Sandiaga Uno optimistis partai politik koalisi yang mengusungnya di Pilpres 2019 tetap solid.
Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno tak mau berprasangka buruk terhadap pertemuan AHY dan Jokowi. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno enggan bicara banyak untuk menanggapi pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Istana Kepresidenan. Dia mengaku hanya ingin husnuzon atau berprasangka baik.

"Saya husnuzon saja, itu pertemuan silaturahmi," tutur Sandi di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (2/5).

Sandi sendiri mengaku belum tahu kabar pertemuan Jokowi dengan AHY hari ini. Dia mengatakan AHY pun tidak menghubunginya sebelum memenuhi undangan Jokowi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Belum ada komunikasi ke saya," kata Sandi.


Meski begitu, Sandi optimistis partai politik koalisi yang mengusungnya di Pilpres 2019 tetap solid. Setidaknya hingga penghitungan suara selesai dilaksanakan KPU.

"Tugas kita sekarang mengawal agar proses pemilu berjalan baik sesuai harapan masyarakat," ucap Sandi.

Sebelumnya, Jokowi mengundang AHY untuk bicara empat mata di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (2/5). Itu merupakan pertemuan perdana mereka usai pemungutan suara Pemilu 2019 dilaksanakan.

Namun, usai pertemuan selesai dilakukan, AHY masih bungkam soal kemungkinan Demokrat akan mendukung Jokowi di pemerintahan 2019-2024. Menurut AHY semua pihak harus menunggu hasil Pemilu 2019 terlebih dulu.


Hingga kini, Demokrat masih menjadi bagian dari koalisi Pengusung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Wasekjen Demokrat Andi Arief mengatakan AHY wajib memenuhi undangan seorang presiden meski Pemilu 2019 belum benar benar usai.

"Siapapun warga negara wajib hadir jika dipanggil presiden," tutur Andi.

[Gambas:Video CNN] (bmw/dal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER