Ikut Aksi, Neno Berselawat hingga Nyanyi '2019GantiPresiden'

CNN Indonesia
Jumat, 10 Mei 2019 17:35 WIB
Neno mengatakan jika laporan BPN Prabowo-Sandi ditolak oleh Bawaslu, mereka akan tetap mengawal aksi-aksi protes kecurangan secara konstitusional.
Unjuk rasa menuntut diusutnya dugaan kecurangan Pemilu 2019 di Kantor Bawaslu RI, Jakarta, Jumat, 10 Mei 2019. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Neno Warisman turut hadiri aksi ulama dan koalisi umat kawal BPN melaporkan kecurangan Pemilu 2019 di depan gedung Bawaaslu, Jakarta Pusat, Jumat (10/5). Neno dan sejumlah tokoh lainnya ikut berorasi.

Namun sebelum berorasi, Neno menyanyikan lagu '2019GantiPresiden'. Saat menyanyikan lagu tersebut, massa yang hadir juga turut bernyanyi bersama Neno.

Ditemui usai orasi, Neno mengatakan pihaknya ingin agar Bawaslu menerima apa yang sudah dilaporkan. Menurut dia, bukti-bukti yang disampaikan BPN menunjukkan bahwa Prabowo-Sandi sudah menang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bawaslu yang sudah mendengar ini insyaallah hatinya terpanggil dan menjunjung tinggi kebenaran, kemudian menerima kenyataan kecurangan yang telah dilakukan oleh salah satu pihak," ujarnya.


"insyaallah sudah menang."

Ditanyai soal apa yang akan dilakukan jika laporan tersebut ditolak Neno mengatakan pihaknya sudah melakukan langkah yang konstitusional. Ia menyampaikan tidak ingin melakukan hal-hal yang di luar undang-undang.


Adakan Aksi Lagi
Sementara Ketua DPD FPI Jawa Barat KH Abdul Qohar Alqudsy yang juga datang memberikan orasi mengatakan aksi kali ini bukan merupakan aksi terakhir. Menurut dia, aksi ini harus dilakukan untuk menindak segala bentuk kecurangan.

"Kami akan datang lagi berkali-kali, bahkan berpuluh-puluh kali," ujarnya.

Ia pun mengatakan akan mendatangkan massa 10 hingga 100 kali lipat lebih banyak jika perlu. Kemudian dia menyampaikan kepada massa agar tetap menghemat tenaga untuk aksi-aksi selanjutnya.

[Gambas:Video CNN] (ani/ain)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER