Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Komisi Pemilihan Umum (
KPU) Arief Budiman mengatakan terpaksa berangkat ke
Surabaya sebelum sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) untuk melantik komisioner KPU daerah di
Jawa Timur.
KPU RI dijadwalkan melantik 180 komisioner dari 36 kabupaten/kota di Jawa Timur pada Kamis (13/6). Sementara sidang pendahuluan sengketa pemilu digelar Jumat (14/6).
"Kalau mereka diminta datang semua ke Jakarta, apalagi sekarang tiket lagi susah dan harganya mahal. Bahkan kadang-kadang tidak ada. Kami berpikir efektif dan efisien saja, kalau begitu letakkan saja di sana, kami yang jumlahnya tidak terlalu banyak yang berangkat," kata Arief saat ditemui di Gedung MK, Jakarta, Rabu (12/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arief mengatakan dirinya tak sendiri ke Surabaya, karena akan berangkat bersama beberapa komisioner dan pejabat sekretariat jenderal KPU RI.
Ia menyatakan pelantikan seharusnya dilakukan hari ini. Sebab, masa jabatan para komisioner tersebut sudah habis per hari ini.
Namun, sambungnya, beberapa komisioner kabupaten/kota di Jawa Timur belum siap. Selain itu Komisioner KPU RI pun masih harus menyerahkan dokumen jawaban terhadap gugatan Prabowo-Sandi di MK hari ini.
"Takutnya malah nanti melantiknya berkali-kali. Nanti ada yang datang dilantik, yang datang dilantik lagi. Maka kita putuskan besok, tapi semua harus sudah lengkap," ujarnya.
Sementara itu, dikutip dari
Antara, Ketua KPU Jawa Timur Choirul Anam mengatakan pelantikan para komisioner KPU daerah itu akan digelar di Hotel JW Marriot, Surabaya, besok.
(dhf/kid)