Jakarta, CNN Indonesia -- Partai
Emak-emak Pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (Pepes) menyatakan tetap mendukung
Prabowo meski telah ada pertemuan dengan presiden terpilih, Joko Widodo (Jokowi), kemarin.
"Untuk skala besar, kami sekarang mendukung persatuan Indonesia. Jadi kami tetap mendukung pak Prabowo dan juga pak Jokowi karena kami yakin keduanya berpikir untuk Indonesia. Jadi kami dukung," kata Ketua Umum Pepes, Wulan, saat dihubungi
CNNIndonesia.com pada Minggu (14/7).
Pertemuan mendadak Prabowo dan Jokowi pada Sabtu menuai beragam tanggapan. Sebagian besar memuji pertemuan itu yang disebut mampu meredakan perseteruan politik antara dua kubu masyarakat selama masa pemilihan presiden kemarin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, sebagian relawan pendukung Prabowo-Sandi mengaku kecewa dengan pertemuan tersebut. Mereka menganggap Prabowo telah mengkhianati janjinya sendiri dan juga pendukung-pendukungnya.
Akun
Twitter Partai Gerindra bahkan dibanjiri ucapkan kekecewaan para pendukung Prabowo terkait pertemuan tersebut. Beberapa netizen yang mengaku relawan Prabowo-Sandi bersumpah tidak akan mendukung keduanya lagi.
Sementara itu, Wulan memaparkan Pepes tidak merasa kecewa dengan langkah politik Prabowo yang ingin berkonsiliasi dengan Jokowi. Ia menuturkan yang menjadi fokus utama Pepes sekarang yakni terus melakukan perjuangan untuk "memberdayakan masyarakat.
"Kalau urusan politik seperti itu kan beliau-beliau di atas yang putuskan. Kami percaya keputusan pak Prabowo dan timnya itu untuk kepentingan rakyat Indonesia," kata Wulan.
"Jadi harus dong (mendukung pertemuan Prabowo-Jokowi) karena beliau semua punya pandangan yang lebih jauh ke depan lagi bagi bangsa dari pada kita," ucapnya menambahkan.
Di tempat terpisah, mantan Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Dahnil Anzar Simanjuntak, percaya bahwa keputusan Prabowo bertemu Jokowi kemarin didasari kepentingan bangsa dan negara.
Dahnil merasa yakin bahwa Prabowo tidak akan pernah mengkhianati para pendukungnya hanya untuk memenuhi kepentingan pribadi, seperti misalnya tawaran jabatan di pemerintahan.
"Kepentingan beliau adalah untuk kepentingan bangsa yang lebih luas. Saya percaya penuh dengan komitmen kebangsaan pak Prabowo. Beliau tidak akan pernah mengkhianati harapan para pendukungnya untuk hanya sekedar kursi menteri misalnya," ucap Dahnil dalam video yang diunggah di akun YouTube pribadinya.
Dahnil mengatakan alasan Prabowo bertemu Jokowi kemarin adalah untuk menghapus dendam politik di masa depan, terutama antara para pendukung keduanya.
(rds/fea)