Kabut Asap Berbau Menyengat Selimuti Pekanbaru

Antara | CNN Indonesia
Kamis, 25 Jul 2019 10:00 WIB
Kota Pekanbaru, Riau, pada Kamis (25/7) pagi disergap kabut asap yang diduga akibat kebakaran hutan dan lahan. Kabut membuat jarak pandang terbatas.
Ilustrasi. (ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menyelimuti Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, pada Kamis (25/7) pagi. Kabut asap itu menimbulkan bau menyengat.

"Dari pagi waktu buka pintu rumah bau asap sudah menyengat. Ini seperti bau asap kebakaran," kata Riana Handayani (36), warga Pekanbaru, mengenai kabut asap yang meliputi pusat kota sejak pukul 06.00 WIB.

Riana melarang anak-anaknya keluar dari rumah guna menghindari dampak kabut asap terhadap kesehatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Widiarso (38), warga lainnya, menuturkan bahwa kabut asap membuat Jembatan Siak 4 yang menjulang di ujung Jalan Sudirman tidak terlihat jelas.

"Asap pekat. Dari kantor RRI di Jalan Sudirman ke Jembatan Siak 4 tidak terlihat," kata Widiarso mengenai kondisi rute yang dia lalui setiap hari untuk bekerja.

Menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Pekanbaru, pada Kamis pagi citra satelit menunjukkan empat titik panas indikasi awal kebakaran hutan dan lahan di wilayah Riau.

Citra satelit menunjukkan bahwa masing-masing ada dua titik panas di Kabupaten Pelalawan dan Siak.

[Gambas:Video CNN] (wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER