Polisi Tetapkan Empat Tersangka Bentrok Mesuji

CNN Indonesia
Selasa, 30 Jul 2019 14:46 WIB
Empat orang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus bentrok warga di Mesuji, Lampung. Namun, polisi belum merinci identitas tersangka.
Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi telah menetapkan empat orang sebagai tersangka terkait kasus konflik agraria yang berujung bentrok antarwarga di Kabupaten Mesuji, Lampung.

Hal itu disampaikan Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Selasa (30/7)

"Sudah ditetapkan empat tersangka terkait menyangkut masalah kasus kerusuhan di Mesuji," kata Dedi .

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dedi enggan merinci identitas maupun peran dari masing-masing tersangka. Ia hanya berujar Polri masih menunggu laporan lengkap dari Polda Lampung.

"Nanti dari pihak Lampung akan merilis. Tunggu Polda Lampung," lanjut Dedi.
Bentrok di wilayah hutan tersebut melibatkan warga kelompok Mekar Jaya Abadi di Mesuji dengan kelompok Mesuji Raya dari Pematang Panggang, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel, Rabu (17/7).

Kisruh bermula saat alat berat bajak milik kelompok Pematang Panggang Mesuji Raya dan melakukan pembajakan di lokasi Register 45 Mekar Jaya Abadi. Kemudian, warga dari Mekar Jaya Abadi mendapati aksi pembajakan tersebut dan menghentikannya.

Selain itu, alat bajak pun disita kelompok Mekar Jaya Abadi. Tak lama berselang sekelompok warga dari kelompok Mesuji Raya (Pematang Panggang) datang dengan membawa senjata tajam hendak meminta kembali alat pembajak tersebut.
Bentrok antarwarga pecah. Setidaknya tiga orang tewas dan puluhan orang mengalami luka-luka akibat bentrokan ini.

Kapolres Mesuji, Lampung AKBP Eddie Purnomo mengatakan polisi menyita barang bukti berupa sepeda motor, senjata tajam hingga senjata api rakitan saat melakukan penyisiran di lokasi bentrok.

"Barang bukti itu diduga digunakan saat bentrok antardua kelompok beberapa hari lalu," kata Eddie, Kamis (18/7).

Eddie mengatakan saat ini barang bukti tersebut telah diamankan pihaknya guna untuk penyelidikan lebih lanjut. Polisi pun terus melakukan penyisiran untuk memastikan barang bukti lainnya yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Hingga Selasa (23/7), Polisi telah memeriksa sekitar 29 saksi.
[Gambas:Video CNN] (ryn/ugo)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER