Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Umum
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid berharap masih ada kursi wakil menteri lagi yang nanti dibentuk oleh Presiden
Joko Widodo untuk diisi oleh kader PKB di kemudian hari.
Hal itu ia sampaikan untuk merespon bahwa PKB tak mendapatkan kursi wakil menteri di Kabinet Indonesia Maju 2019-2024.
"Ya mudah-mudahan ada Wamen lagi," kata Jazilul di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (25/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Jazilul menilai 12 kursi Wamen yang diperlukan oleh Jokowi saat ini sudah cukup. Akan tetapi, ia mengatakan tak menutup peluang bila di kemudian hari Jokowi berkeinginan untuk menambah kursi Wamen di kementerian lainnya karena kebutuhan pemerintah.
Melihat hal itu, Jazilul berharap kader PKB bisa mengisi kursi wamen tersebut.
"Ya untuk posisi yang baik siapa sih yang tidak berharap," kata dia.
Wakil Ketua MPR itu menjelaskan bahwa di nomenklatur tiap kementerian, posisi wakil menteri itu hanya sekadar tambahan dan bukan menjadi kewajiban. Ia menilai posisi wakil menteri hanya sekadar 'suplemen' tambahan bagi kementerian yang dianggap memiliki tantangan yang besar.
"Kalau unit pembantu menteri sudah banyak. Sudah ada dirjen, direktur, deputi, ada sampai ke bawah. itu unit yang memang disiapkan untuk membantu menteri. nah sekarang ditambah lagi dengan wakil menteri," kata dia.
[Gambas:Video CNN]Selain itu, Jazilul lantas memprediksi kerja 12 wakil menteri di Kabinet Indonesia Maju yang baru dipilih oleh Presiden Joko Widodo tak beda jauh dengan kerja para Dirjen di tiap-tiap kementerian.
Hal itu ia katakan karena berkaca pada kinerja para wakil menteri di Kabinet Indonesia Kerja jilid I yang mirip kinerja Dirjen.
"Wamen jilid I itu [kinerja Wamen] seperti Dirjen aja. [Wamen sekarang] kelihatannya begitu [seperti Dirjen] juga," kata dia.
(rzr/dal)