Wilayah di Kepulauan Sumenep Masih Kekurangan Air Bersih

CNN Indonesia
Selasa, 05 Nov 2019 17:42 WIB
Masyarakat Sumenep, Jawa Timur masih mengalami krisis air bersih meski hujan sudah mulai turun, bahkan hingga kini beberapa daerah masih terdampak kekeringan.
KRI Teluk Ende-517 yang membawa Satgas Penanggulangan Bencana Kekeringan tiba di Sumenep. (Dok. Pemprov Jatim)
Jakarta, CNN Indonesia -- Masyarakat Sumenep, Jawa Timur masih mengalami krisis air bersih meski hujan sudah mulai turun. Bahkan hingga kini beberapa daerah di wilayah Kepulauan Sumenep masih terdampak kekeringan. Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Ato Sudiatna membenarkan fenomena tersebut.

"Memang benar ada beberapa desa di wilayah kepulauan Sumenep yang mengalami kekurangan air bersih. Rencananya Selasa 5 November ada penyerahan bantuan air bersih dari Ibu Gubernur Khofifah didampingi Panglima Koarmada II Laksda TNI Heru Kusmanto," ujar Letkol Sudiatna melalui keterangannya, Senin (4/11).

Ia menjelaskan, selama musim kemarau warga di wilayah kepulauan masih mengandalkan air dari beberapa sumber yang ada.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada beberapa sumber air tapi debitnya kecil dan warga harus beli,"
 terangnya.

Terkait hal tersebut, Gubernur Jawa Timur lantas menyerahkan bantuan persediaan air bersih bagi warga di kepulauan. Bantuan yang diberikan sebanyak 3.000 hingga 5.000 jeriken air bersih diangkut oleh KRI Teluk Ende-517. Usai kapal dari jajaran Satuan Amfibi Koarmada II itu bersandar, bantuan air bersih langsung diturunkan untuk segera didistribusikan.

"Para Babinsa di kepulauan sudah cek lokasi dan siap bantu. Hari ini juga saya pantau langsung di lokasi Pulau Sapudi," ujarnya.

Setelah seremoni di kantor Kecamatan Gayam di Pulau Sapudi, distribusi dengan menggunakan kapal TNI AL akan bergeser ke beberapa pulau lain. Tercatat tiga pulau menjadi sasaran pemberian bantuan air bersih yakni Pulau Sapudi meliputi Kecamatan Gayam dan Nonggunong. Kemudian Pulau Giligenting meliputi Kecamatan Giligenting dan Pulau Kangean meliputi Kecamatan Arjasa dan Kangayan.

"Semoga proses distribusi bantuan bisa berjalan lancar. Di lokasi, para Babinsa juga sudah membantu koordinasi dengan warga setempat," pungkasnya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER