Menkes soal Cairan Disinfektan WNI dari Wuhan: Tak Usah Takut

CNN Indonesia
Selasa, 04 Feb 2020 00:19 WIB
Menkes Terawan menyebut cairan disinfektan yang disemprotkan ke 237 WNI dan 1 WNA usai dievakuasi dari Wuhan terkait virus corona sudah sesuai takaran.
Menteri Kesehatan dr Terawan Agus Putranto. (CNN Indonesia/Andry Novelino).
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto buka suara terkait penyemprotan 237 WNI dan 1 WNI usai dievakuasi dari Wuhan, China, terkait penyebaran wabah virus corona. Video mereka disemprot saat turun dari pesawat Batik Air jenis Airbus A330-300 itu viral di media sosial.

Terawan menjelaskan bahwa cairan tersebut adalah disinfektan dengan kadar yang sudah sesuai. Karena itu dia meminta semua pihak tak perlu khawatir dengan tindakan antisipasi kepada 237 WNI dan 1 WNA tersebut.

"Disinfektan sudah ada rumusnya, ada ingredient-nya (bahan-bahan), enggak usah takut," kata Terawan kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (3/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam hal ini, Terawan menerangkan bahwa penyemprotan itu sudah sesuai dengan prosedur tetap (protap) yang dimiliki oleh TNI. Prosedur itu terkait dengan aturan militer suatu negara, di mana untuk Indonesia ditangani oleh Kompi Zeni Nuklir, Biologi, dan Kimia (Kizinubika).

"Itu protap untuk militer. Jadi memang harus dilakukan. Kan di sini ada aturan WHO, ada aturan ICMM (International Council of Mining and Metals), ada aturan dari militer sendiri-sendiri," jelas dia.

[Gambas:Video CNN]
Selain itu, Menkes juga menerangkan bahwa selama menjalani masa observasi di Natuna, WNI tersebut akan dipantau oleh sejumlah tenaga-tenaga spesialis. Termasuk spesialis kandungan serta psikiater.

"Bahkan obgyn (dokter kandungan) juga ada, karena ada yang hamil, kemudian psikiater sama psikolog dan juga ini sudah saya berangkatkan ke sana untuk namanya trauma healing," jelasnya.

Sebelumnya, sejumlah pihak, khususnya netizen mengkritik cara penyemprotan 237 WNI dan 1 WNA setibanya di Tanah Air usai dievakuasi dari Wuhan terkait wabah virus corona. Dengan penyemprotan seperti itu para WNI dan WNA itu layaknya hama.

Netizen juga menilai bahwa penyemprotan itu tak efektif karena hanya menyentuh bagian luar tubuh, sementara virus corona berinkubasi di dalam tubuh. (mjo/osc)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER