Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan turun ke lapangan terkait penanganan
banjir yang mengepung ibu kota. Salah satunya Anies meninjau Pintu Air Karet, Jakarta.
Pintu Air ini sempat berstatus siaga 1 alias darurat sejak pukul 06.00 WIB. Saat meninjau, Anies menyatakan ketinggian permukaan air di pintu air ini sudah surut.
"Kita
ngecek ke pompa air dekat sini. Karena di sini sempat posisi siaga satu. Alhamdulillah sudah mulai surut," kata Anies di Pintu Air Karet, Jakarta, Selasa (25/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan air yang sudah surut, Anies memastikan alat pompa di pintu air tersebut sudah bisa dipergunakan kembali. Anies optimistis penanganan banjir di daerah sekitar Pintu Air Karet bisa cepat dituntaskan.
"Jadi begitu air mulai surut mudah-mudahan kampung di sekitar sini bisa lebih cepat penuntasannya," beber dia.
Kendati sempat mencapai ketinggian sekitar 900 cm, Anies memastikan tidak ada pompa yang terendam di Pintu Air Karet. Ia mengatakan pompa tersebut berfungsi dengan baik.
"Ini di sini tidak (terendam). Aman. Jadi kita memastikan saja semuanya berfungsi dengan baik," tutup dia.
Terakhir, Anies menambahkan bahwa jumlah kawasan di seluruh Jakarta yang terendam banjir berjumlah sekitar 290 RW. Seluruh warga dipastikan Anies sudah mendapatkan penanganan.
"Kalau ada yang butuh bantuan bisa kontak call center 112 atau hubungi kelurahan terdekat," tutup Anies.
Selain Pintu Air Karet, Pintu Air Angke juga sempat ditetapkan siaga 1 pada sekitar pukul 08.00 WIB. Kadis Sumber Daya Air Juaini memastikan kedua tempat itu sudah surut.
"Sudah enggak 1 lagi, tapi sudah siaga 4," kata dia.
[Gambas:Video CNN] (ctr/osc)