Kapolri Tunjuk Wakapolda Metro Jaya Gantikan Irjen Antam

CNN Indonesia
Selasa, 03 Mar 2020 22:32 WIB
Kapolri Jenderal Idham Azis menunjuk Brigjen Pol Wahyu Hadiningrat menggantikan Antam Novambar di Wakabareskrim.
Kapolri Jenderal Pol Idham Azis. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kapolri Jenderal Idham Azis melakukan mutasi terhadap sejumlah jabatan di ruang lingkup Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Keputusan tersebut dikeluarkan melalui Surat Telegram bernomor ST/761/III/KEP./2020 pada 3 Maret 2020.

Salah satu perwira tinggi (pati) Polri yang dimutasi adalah Irjen Antam Novambar yang kini ditugaskan di Kementerian Kelautan dan Perikanan.

"Ya betul (Surat Telegram yang beredar)," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Mabes Polri Brigjen Pol Argo Yuwono saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (3/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dimutasi ke KKP," tambah Argo.
Antam yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Resese Kriminal (Wakabareskrim) kini digantikan oleh Brigjen Pol Wahyu Hadiningrat yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya. Wahyu kini akan ditempatkan dijabatan strategis nomor dua dalam bidang resese kriminal Mabes Polri.

Sementara itu, untuk menggantikan posisi Wahyu sebagai Wakapolda Metro Jaya, Idham mengangkat Brigjen Pol Hendro Pandowo yang sebelumnya menjabat sebagai Karoprovos Div Propam Polri.

Sebagai informasi, Antam sebelumnya telah dilantik langsung oleh Menteri KKP Edhy Prabowo sebagai Plt Sekretaris Jenderal Kementerian KKP. Ia menggantikan Nilanto Perbowo yang diangkat sebagai Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan.

"Pergantian ini adalah hal normal dalam organisasi, penyegaran," kata Edhy melalui keterangan tertulis, Rabu (26/2).
Terkait hal tersebut, Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Mabes Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra menjelaskan bahwa Irjen Antam Novambar tidak perlu keluar dari institusi Polri ketika saat ini ditunjuk sebagai Plt Sekjen Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Ia menjelaskan, Antam diwajibkan untuk keluar dari institusi Bhayangkara tersebut apabila dirinya sudah ditetapkan sebagai Sekjen definitif di Kementerian tersebut.

"Saat ini beliau juga masih aktif melaksanakan tugas selaku wakabareskrim," kata Asep kepada wartawan di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Kamis (27/2).

[Gambas:Video CNN]

Antam sebelum pada posisinya sebagai Wakabareskrim sempat menjajal sejumlah posisi penyidikan dalam kepolisian. Ia sempat ditempatkan sebagai Direktur Tindak Pidana Narkoba Mabes Bareskrim Polri hingga 2016. Antam juga pernah menjabat sebagai Direktur Kriminal Umum Polda Bali, Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), dan Kepala Biro Korwas PPNS Badan Reserse Kriminal Polri pada 2015.

Terakhir, sosok ini sempat mencoba untuk menjadi Pimpinan KPK periode 2019-2024. Ia bersaing dengan beberapa rekanan polisi lain, yang salah satunya adalah Irjen Firli Bahuri. (mjo/ain)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER