14 PDP Meninggal Dunia di Kota Depok

CNN Indonesia
Selasa, 31 Mar 2020 22:31 WIB
Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) di Depok yang meninggal dunia bertambah menjadi 14 orang. Hasil tes PDP tersebut belum keluar.
Ilustrasi. (ANTARA FOTO/ARI BOWO SUCIPTO)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok kembali mengumumkan Pasien dalam Pengawasan (PDP) virus corona (Covid-19) yang meninggal dunia. Per Senin (30/3), PDP yang meninggal dunia di Kota Depok total berjumlah 14 orang.

"Untuk PDP yang meninggal saat ini berjumlah 14 orang," ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris lewat keterangan yang diterima CNNIndonesia.com, Selasa (31/3).
Idris menuturkan PDP yang meninggal dunia belum bisa dinyatakan positif atau negatif Covid-19. Sebab, keputusan itu masih harus menunggu hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) dari Balitbangkes Kementerian Kesehatan.

Jumlah PDP yang meninggal dunia di Kota Depok terus bertambah seiring lonjakan jumlah pasien positif. Mengutip situs resmi Pemkot Depok, https://ccc-19.depok.go.id/, per Senin (30/3), jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 40 orang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari jumlah itu, empat orang di antaranya dinyatakan sudah meninggal dengan 10 lainnya dinyatakan sembuh.

Sementara itu, Pemkot Depok saat ini mencatat sebanyak 312 berstatus PDP. Dari jumlah itu, 34 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 278 sisanya masih dalam pengawasan.

Sedangkan untuk Orang dalam Pemantauan (ODP) di Depok tercatat sebanyak 1114 orang berada dalam pemantauan. Jumlah itu dikurangi 202 orang dinyatakan sembuh dan 912 sisanya masih berstatus ODP. (thr/wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER