Gelar Salat Jumat, Masjid Banda Aceh Terapkan Jarak Antarshaf

CNN Indonesia
Jumat, 03 Apr 2020 15:24 WIB
Masjid Baiturrahman Banda Aceh tetap menggelar Salat Jumat di tengah imbauan pencegahan corona dan ibadah dari rumah.
Salat Jumat di Masjid Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat (3/4). (CNN Indonesia/Dani)
Jakarta, CNN Indonesia -- Warga Banda Aceh tetap menggelar salat Jumat berjamaah, meskipun Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh sudah mengeluarkan imbauan agar mengganti salat Jumat ke Dzuhur guna meneka angka penyebaran corona.

Salah satu masjid yang tetap menggelar salat Jumat ialah Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh. Sementara, 15 masjid lainnya tidak menggelar salat jumat berjamaah, karena imbauan MPU Aceh.

Pantauan CNNIndonesia.com, meskipun jamaah tidak seramai salat Jumat seperti biasanya, namun jamaah tetap khidmat untuk beribadah. Para jamaah juga telah menerapkan physical distancing (jarak fisik) dengan berjarak satu meter antarshaf.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika jamaah tetap berdiri rapat, petugas remaja masjid yang sudah berjaga akan mengarahkan jamaah agar menjaga jarak satu sama lain. Remaja masjid ini disebar di setiap titik ruangan masjid.
Di pekarangan Masjid Raya Baiturrahman juga sudah disediakan tempat cuci tangan bagi jamaah yang sudah beribadah. Mereka akan diarahkan untuk mencuci tangan sebelum meninggalkan masjid.

Sekretaris MPU Aceh, Murni, mengatakan pihaknya telah menerbitkan Taushiyiah Nomor 4 tahun 2020 tentang pelaksanaan ibadah dan kegiatan sosial keagamaan lainnya dalam kondisi darurat.

Dalam putusannya, MPU menetapkan tujuh putusan. Salah satu di antaranya adalah, memperbolehkan umat untuk tidak salat Jumat di masjid dan menggantinya dengan Shalat Dzuhur di rumah.

"Di poin kedua putusan itu menyebutkan, bahwa seorang muslim boleh tidak melakukan salat berjamaah di masjid-masjid, meunasah atau mushalla dan tidak melaksanakan salat Jumat berjamaah tetapi menggantinya dengan Salat Dzuhur di kediaman masing-masing," ujar Murni dalam keterangannya.

[Gambas:Video CNN]

Namun, kata dia, masjid yang tetap melaksanakan salat berjamaah dan Jumat berdasarkan pertimbangan kemaslahatan di tempat itu, wajib memperhatikan prosedur medis dan protokol kesehatan seperti jarak antarjamaah.

Murni berharap masyarakat menjadikan Taushiyah MPU Aceh ini sebagai pegangan dalam menjalankan ibadah, dan kegiatan sosial keagamaan di tengah-tengah masyarakat.

"Mari kita patuhi dan laksanakan hasil putusan ulama-ulama kita ini dalam beribadah dan berkegiatan sosial keagamaan lainnya, di masa mewabahnya Covid-19 ini. Meski di rumah, tetaplah beribadah dengan khusyuk bersama kita hambat dan cegah Covid-19 ini dengan mematuhi imbauan pemerintah," ujar Murni.

Adapun masjid di Banda Aceh yang tidak menggelar salat Jumat ialah, Masjid Oman, Masjid Jihad, Masjid Taqwa Muhammadiyah, Masjid Baiturrahim, Masjid Darul Makmur, Masjid Jamie', Masjid Keusyik Leumiek (KL), Masjid Baitul Muqarrabin, Masjid Bani Salim, Masjid Al-Badar, Masjid Taman tgk Dianjong, Masjid Ar-Rahman, Masjid Babul Mawaddah dan Masjid Subulussalam Punge. (ain)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER