Positif Corona di Wisma Atlet Bertambah 49 Orang, 5 Pulang
CNN Indonesia
Senin, 06 Apr 2020 13:51 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Pasien positif terinfeksi virus corona (Covid-19) yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Jakarta per Senin (6/4) berjumlah 274 orang. Jumlah ini bertambah 49 orang dibanding Minggu (5/4), yakni 225 orang.
"Jumlah pasien (positif) Covid bertambah 49 orang menjadi 274 orang," kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Senin (6/4).
Hingga Senin ini, RS Darurat Wisma Atlet secara keseluruhan merawat 524 orang. Rinciannya 274 orang positif, 187 pasien dalam pengawasan (PDP), dan 63 orang dalam pemantauan (ODP).
Jumlah orang yang dirawat di sini bertambah tujuh orang dibanding Minggu (5/4).
"Terjadi penambahan jumlah pasien yang dirawat, bertambah 7 orang menjadi 524 orang," kata Yudo.
Selain itu, Yudo menyebut hari ini lima orang diperbolehkan pulang dari RS Darurat Wisma Atlet. Mereka diwajibkan melakukan isolasi mandiri selama 14 hari di rumah.
"Lima orang pulang, isolasi mandiri, mereka ODP (orang dalam pemantauan) atau PDP (pasien dalam pengawasan)," tambahnya.
Kemudian, hari ini RS Darurat Wisma Atlet juga merujuk dua pasien, satu ke RSUD Duren Sawit Jakarta Timur dan satu orang ke RSUD Tarakan Jakarta Pusat. Namun ia tidak merinci detail sebab dua pasien harus dirujuk ke rumah sakit lain.
"Berarti statusnya [kondisi pasien] berat," ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
Sebelumnya, data per Minggu (5/4) menyebutkan total pasien yang dirawat di RS Darurat Wisma Atlet sebanyak 519 orang dengan rincian 225 orang positif, 175 PDP, dan 117 ODP.
Wisma Atlet yang dulu digunakan sebagai tempat penginapan atlet Asian Games 2018 resmi difungsikan menjadi RS Darurat Covid-19 sejak Senin (23/2) lalu. Wisma Atlet diklaim mampu menampung hingga 3.000 pasien yang terdiri dari 1.700 orang di tower 7 dan 1300 orang di tower 6.
Pemerintah juga berencana menyiapkan tower 4 dan tower 5 sebagai tempat perawatan jika jumlah pasien melonjak.
Hingga Minggu (5/4) sore, total keseluruhan positif di Indonesia berjumlah 2.273 orang. 198 orang di antaranya meninggal dunia dan 164 orang dinyatakan sembuh. (khs/osc)
[Gambas:Video CNN]
"Jumlah pasien (positif) Covid bertambah 49 orang menjadi 274 orang," kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Senin (6/4).
Hingga Senin ini, RS Darurat Wisma Atlet secara keseluruhan merawat 524 orang. Rinciannya 274 orang positif, 187 pasien dalam pengawasan (PDP), dan 63 orang dalam pemantauan (ODP).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terjadi penambahan jumlah pasien yang dirawat, bertambah 7 orang menjadi 524 orang," kata Yudo.
Selain itu, Yudo menyebut hari ini lima orang diperbolehkan pulang dari RS Darurat Wisma Atlet. Mereka diwajibkan melakukan isolasi mandiri selama 14 hari di rumah.
"Lima orang pulang, isolasi mandiri, mereka ODP (orang dalam pemantauan) atau PDP (pasien dalam pengawasan)," tambahnya.
Kemudian, hari ini RS Darurat Wisma Atlet juga merujuk dua pasien, satu ke RSUD Duren Sawit Jakarta Timur dan satu orang ke RSUD Tarakan Jakarta Pusat. Namun ia tidak merinci detail sebab dua pasien harus dirujuk ke rumah sakit lain.
"Berarti statusnya [kondisi pasien] berat," ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
Sebelumnya, data per Minggu (5/4) menyebutkan total pasien yang dirawat di RS Darurat Wisma Atlet sebanyak 519 orang dengan rincian 225 orang positif, 175 PDP, dan 117 ODP.
Lihat juga:Melawan Pandemi Corona di Pinggir Jakarta |
Wisma Atlet yang dulu digunakan sebagai tempat penginapan atlet Asian Games 2018 resmi difungsikan menjadi RS Darurat Covid-19 sejak Senin (23/2) lalu. Wisma Atlet diklaim mampu menampung hingga 3.000 pasien yang terdiri dari 1.700 orang di tower 7 dan 1300 orang di tower 6.
Pemerintah juga berencana menyiapkan tower 4 dan tower 5 sebagai tempat perawatan jika jumlah pasien melonjak.
Hingga Minggu (5/4) sore, total keseluruhan positif di Indonesia berjumlah 2.273 orang. 198 orang di antaranya meninggal dunia dan 164 orang dinyatakan sembuh. (khs/osc)
[Gambas:Video CNN]
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK