Sebulan Beroperasi, Wisma Atlet Rawat 605 Pasien Corona

CNN Indonesia
Kamis, 23 Apr 2020 17:11 WIB
Suasana wisma atlet di Kemayoran, Jakarta, Jumat, 23 Februari 2018. Wisma ini akan digunakan sebagai tempat menginp para atlet Asian Games 2018. CNNIndonesia/Safir Makki
RS Darurat Corona Wisma Atlet, Kemayoran, Jakpus. (CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia -- Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Jakarta merawat total 605 pasien positif terinfeksi virus corona (Covid-19) hingga Kamis (23/4), atau genap sebulan beroperasi. Terdapat tambahan 46 pasien positif dari sebelumnya yang dirawat sebanyak 559 orang.

"Jumlah pasien covid-19 yang dirawat bertambah 46 orang menjadi 605 orang," kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Kamis (23/4).

Kendati demikian, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat berkurang. Yudo menyebut jumlah PDP mengalami penurunan meski tidak signifikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PDP yang telah pulih akan menjalani isolasi mandiri selama minimal masa terlama inkubasi virus, yakni selama 14 hari.


"Untuk PDP berkurang 5 orang, yang semula 80 orang menjadi 75 orang," imbuhnya.

Pada hari ini, seorang pasien juga dirujuk ke Rumah Sakit lain. Namun Yudo tidak menjelaskan detail sebab kondisi pasien harus dirujuk. Ia menyebut pasien yang dirujuk merupakan pasien yang memiliki kondisi memburuk atau penyakit penyerta (komorbid).

Ia juga mengatakan dalam masa sebulan beroperasi sebanyak 76 pasien telah dirujuk ke 14 rumah sakit lainnya.

"Satu orang dirujuk ke RSUD Tarakan," kata Yudo.


Selain itu, Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet telah memulangkan total 440 pasien selama sebulan beroperasi. Mereka terdiri dari Pasien positif, PDP dan orang dalam pemantauan (ODP). Kebanyakan ODP hanya menjalani rawat jalan dan kemudian wajib menjalani masa isolasi mandiri di rumah masing-masing,

"Ada 440 pasien keluar dari 23 Maret sampai 23 April untuk isolasi mandiri," lanjut Yudo.

Sebagaimana diketahui, Wisma Atlet yang dulu digunakan sebagai tempat penginapan atlet ASIAN Games 2018 resmi difungsikan menjadi RS Darurat Covid-19 sejak Senin (23/3).

Fasilitas Wisma Atlet diklaim mampu menampung hingga 3.000 pasien yang terdiri dari 1.700 orang di tower 7 dan 1300 orang di tower 6.


Rumah sakit darurat ini difungsikan untuk merawat pasien yang ringan hingga sedang. Pemerintah juga telah menyiapkan tower 4 dan tower 5 untuk digunakan sebagai tempat perawatan jika jumlah pasien melonjak.

Sementara itu, hingga Rabu (22/4), Pemerintah Pusat mengumumkan data jumlah positif Covid-19 mencapai 7.418 kasus, 635 orang diantaranya dinyatakan meninggal dunia dan 913 orang dinyatakan sembuh. (osc/kha/osc)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER