WN India Anggota Jemaah Tablig Positif Covid-19 di Batam

CNN Indonesia
Senin, 04 Mei 2020 14:11 WIB
A Muslim pilgrim sits holding a prayer bead, in bus that will take him along with others to a quarantine facility, amid concerns over the spread of the new coronavirus, at the Nizamuddin area of New Delhi, India, Tuesday, March 31, 2020. Police has cordoned off the area after several people who attended an Islamic congregation earlier this month here tested positive for Covid-19. The new coronavirus causes mild or moderate symptoms for most people, but for some, especially older adults and people with existing health problems, it can cause more severe illness or death. (AP Photo/Manish Swarup)
Ilustrasi jemaah tablig yang dibawa untuk dikarantina oleh petugas terkait Covid-19. (AP/Manish Swarup)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang warga negara India yang merupakan anggota jemaah tablig terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Kota Batam, Kepulauan Riau. WN India itu kemudian dicatat sebagai kasus ke-32 di Batam.

WNA itu merupakan satu dari dua kasus terkonfirmasi positif corona di Kota Batam, yang diumumkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam, Senin (4/5).

Seperti dikutip dari Antara, Ketua Gugus Tugas Muhammad Rudi disebutkan, WNA berusia 56 tahun itu tiba di Pelabuhan Batam Centre pada 2 Maret 2020 menggunakan kapal laut dari Singapura. Selanjutnya, WNA tersebut tinggal dan menetap bersama jamaah tablig lainnya di Masjid Baiturrahman, Sekupang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum dikonfirmasi positif Covid-19, yang bersangkutan sempat dirawat di rumah sakit swasta.

Selain WNA itu, seorang warga Batam juga terkonfirmasi positif Covid-19 sebagai kasus ke-31.

"Ini merupakan hasil pemeriksaan swab oleh Tim analis BTKLPP Batam pada beberapa rumah sakit di Kota Batam berdasarkan hasil penelusuran kontak erat kasus 18," kata Rudi.

Perempuan 36 tahun itu ditengarai kontak erat dengan terkonfirmasi positif kasus nomor 18 Kota Batam. Ia diketahui sebagai kawan dari kasus nomor 18. Kasus nomor 18 sendiri saat ini sudah dinyatakan sembuh.

Saat ini tim surveilance sedang terus melakukan penelusuran terhadap semua orang yang ditenggarai berkontak dengan kasus tersebut.

"Dan juga pada kesempatan ini perlu kami sampaikan kepada seluruh masyarakat Kota Batam untuk tetap mengikuti anjuran pemerintah, menjaga jarak, senantiasa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir," kata dia.

Warga diminta tetap di rumah saja dan jika terpaksa harus keluar rumah gunakan masker serta selalu menjaga kesehatan dengan makan makanan seimbang dan berolahraga secara teratur dan istirahat yang cukup. (antara/gil/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER