Menganggur karena Corona, Lulusan SMK Diminta Anies Bersabar

CNN Indonesia
Senin, 08 Jun 2020 20:23 WIB
Pelajar mengikuti ujian mata pelajaran Bahasa Indonesia saat Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMKN 1 Jakarta, Senin, 25 Maret 2019. UNBK ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia mulai 25 sampai 28 Maret 2019. CNNIndonesia/Safir Makki
Ilustrasi. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, meminta lulusan SMK di Jakarta dalam kondisi pandemi virus corona (Covid-19) ini bersabar sementara waktu. Pasalnya, kebutuhan perusahaan atas tenaga kerja menurun drastis selama pandemi berlangsung.

Imbauan tersebut disampaikan Anies saat town hall meeting secara virtual dengan orang tua siswa dalam rangka menjaring aspirasi pada Sabtu (6/8). Acara itu diunggah dalam saluran Pemprov DKI di Youtube, Senin (8/6).

"Yang sekolah di SMK atau berencana ke lapangan pekerjaan setelah lulus ini, bersiap untuk tahan diri sebentar. Mudah-mudahan ini bisa segera kembali lagi," kata Anies.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies menjelaskan, dampak virus corona salah satunya adalah krisis ekonomi. Dalam krisis ekonomi, terjadi perlambatan kegiatan, seperti banyak restoran tutup hingga pabrik yang mengurangi produksinya.

Efeknya, tenaga kerja banyak yang dirumahkan. Bahkan, menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu, sebagian pekerja diberhentikan akibat hal ini.

"Kalau bicara supply and demand, supply tenaga kerja ini turun. Permintaan tenaga kerja sedang turun," jelas Anies.

"Sementara SMK adalah supplier tenaga kerja, melatih anak kita, mendidik untuk masuk ke lapangan kerja. Tapi di masa ini permintaan tenaga kerja sedang turun," lanjutnya.

Oleh karena itu, Anies berharap siswa maupun lulusan SMK untuk mempersiapkan aktivitas alternatif yang mandiri dengan mendukung usaha kecil.

"Ini bukan pesimistis, tapi, ekonomi sedang turun, maka siapkan untuk aktivitas alternatif yang mandiri, mendukung usaha kecil sekitar rumah, karena lapangan pekerjaan sedang turun," tutur Anies. (dmi/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER