Gubernur Sulsel Sebut Hoaks Kendala Utama Penanganan Covid

CNN Indonesia
Kamis, 11 Jun 2020 03:30 WIB
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengatakan hoaks menjadi kendala penanganan virus corona di wilayahnya (CNN Indonesia/Sari)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah mengatakan informasi keliru atau hoaks yang beredar menjadi masalah utama penanganan virus corona (Covid-19) di wilayahnya. Walhasil, masyarakat jadi terpengaruh dan mengabaikan protokol kesehatan.

"Masalah yang kita hadapi adalah sekelompok orang yang terus melakukan berita hoaks dan membuat masyarakat jadi bimbang," ujarnya melalui siaran BNPB, Rabu (10/6).

Nurdin mengatakan ada hoaks yang menyatakan bahwa virus corona adalah media sebagian kalangan untuk memperkaya diri. Akibatnya, ada kalangan di masyarakat yang terpengaruh.
Mereka lalu mengabaikan protokol kesehatan dengan tidak lagi rajin mencuci tangan dan memakai masker. Nurdin mengatakan itu terjadi di wilayahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada skenario Covid-19 itu memperkaya dokter, rumah sakit, itu kan menyesatkan, masyarakat jadi terpengaruh," katanya.

Berdasarkan data pemerintah pusat, kasus positif virus corona di Sulsel per 9 Juni adalah 2.194. Sebanyak 704 di antaranya sembuh dan 97 meninggal dunia.

Presiden Joko Widodo sudah meminta agar penanganan corona di Sulsel perlu diberi perhatian khusus. Termasuk juga di Kalimantan Selatan dan Jawa Timur.
Nurdin mengatakan Kota Makassar adalah satu-satunya zona merah di Sulsel. Sementara Kota Pare dan Kabupaten Maros menjadi zona kuning.

"Tinggal tiga itu (Makassar, Pare, Maros) yang masih ada transmisi lokal, yang betul-betul hijau itu Toraja Utara," kata Nurdin.

Dalam kesempatan yang sama, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Palu, Sulawesi Tengah berharap pemerintah daerah membuat peraturan yang lebih tegas. Tentu agar masyarakat lebih mematuhi protokol kesehatan.

Dengan demikian, informasi palsu akan terkikis dengan sendirinya dan masyarakat mematuhi aturan pemerintah daerah. Penularan virus corona pun bisa ditekan dengan optimal.

"Saya sepakat bahwa kita butuh regulasi yang tegas untuk men-trigger masyarakat sehingga ini (pakai masker dan menghindari kerumunan) menjadi kebiasaan baru," ujarnya.
(mln/bmw/ugo)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER