Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam waktu dekat bakal mengumumkan kepastian pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi di Jakarta.
PSBB transisi Jakarta diketahui bakal berakhir Kamis (2/7) lusa.
"Insyaallah (PSBB transisi) kan sampai tanggal 2 Juli. Jadi berakhir tanggal 2 Juli, nanti akan kami umumin sebelum atau pas tanggal 2-nya," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota, Jakarta, Selasa (30/6).
PSBB transisi berlaku diterapkan sejak 5 Juni 2020. Sejak itu sejumlah kegiatan yang dibatasi selama PSBB mendapat pelonggaran.
Beberapa di antaranya kegiatan ibadah termasuk salat Jumat kembali dibuka dan sejumlah perkantoran kembali beroperasi.
Sepekan berselang atau pada 15 Juni giliran pusat perbelanjaan dan mal yang kembali diizinkan beroperasi. Pada 20 Juni, gliran taman dan tempat-tempat rekreasi yang diizinkan kembali dibuka.
Anies mengatakan saat ini pihaknya telah mengelaborasi data-data terkini ihwal penyebaran virus corona di Jakarta dalam masa PSBB transisi.
"Justru sekarang itu datanya lagi diupdate yang terbaru supaya ketika kami mengumumkan dengan informasi yang akurat," ujarnya.
Anies beberapa kali menyatakan kasus positif harian corona di Jakarta cenderung menurun selama PSBB transisi. Kalaupun ada penambahan yang signifikan, menurut dia hal itu disebabkan tes PCR di Jakarta meningkat.
Di sisi lain, Anies mengaku khawatir terjadi lonjakan kasus positif virus corona selama PSBB transisi di Jakarta.
"Sejauh ini selama seminggu terakhir kita sudah melakukan pemantauan. Yang dikhawatirkan adalah sesudah terjadi transisi lalu muncul lonjakan kasus," ujar Anies saat ditemui di kawasan Stasiun Sudirman, Rabu (17/6) lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga Senin (29/6) kemarin, jumlah kasus positif corona mencapai 11.080 kasus. Dari jumlah tersebut, 6.118 orang dinyatakan telah sembuh, sedangkan 636 orang meninggal dunia.