Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meminta agar Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) di Pulau Galang bisa dimanfaatkan untuk pasien positif Covid-19 dari Surabaya, Jawa Timur.
"Kita akan pertimbangkan bersama-sama, ini untuk mengurangi beban rumah sakit yang ada di Surabaya khususnya di RSUD dr Soetomo," kata dia, melalui rilis yang diterima CNNIndonesia.com, Kamis (2/7).
Kata Muhadjir, pasien dengan gejala ringan atau sedang bisa dikirim ke Rumah Sakit ini mengingat pasien positif Covid-19 di Jawa Timur khususnya dari Surabaya terus melonjak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan Menteri Pendidikan itu pun meminta agar Panglima TNI berkoordinasi dengan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II dan Kepala Gugus Tugas Covid-19 berkaitan dengan teknis dan skenario pemanfaatan RSKI Pulau Galang untuk pasien dari Surabaya.
"Untuk pasien yang ringan atau sedang akan dikirim ke Pulau Galang dengan transportasi yang sudah disiapkan TNI AU," kata dia.
Rumah Sakit Khusus Infeksi di Pulau Galang, Kepulauan Riau, khusus dibangun sebagai salah satu rumah sakit rujukan untuk mengantisipasi ledakan kasus positif Covid-19.
Rumah sakit ini terdiri dari 360 ruang rawat dengan 240 ruangan untuk orang dalam pemantauan (ODP), 100 ruangan untuk pasien dalam pemantauan (PDP) dan 20 ruangan isolasi bertekanan negatif. Namun, per 30 Juni, baru ada 53 pasien dirawat di sana.
Muhadjir melanjutkan bahwa Presiden Joko Widodo juga telah meminta agar RS Darurat Covid-19 itu dioptimalkan untuk merawat pasien terinfeksi Virus Corona dengan tingkat gejala sedang.
Meski begitu, Muhadjir menekankan RSKI Pulau Galang tidak terutup untuk pasien dari luar Kota Pahlawan itu. "Karena memang arahan Presiden tidak harus Surabaya, sebetulnya. Tapi bisa saja dari luar. Terutama dari PMI (Pekerja Migran Indonesia), juga pasien dari Provinsi Kepri," kata dia.