Sebanyak delapan tahanan Polsek Medan Area, Sumatra Utara melarikan diri sekitar pukul 05.00 WIB, Jumat (7/8). Dari delapan orang tersebut, tiga orang di antaranya telah berhasil ditangkap petugas.
"Benar, kaburnya tadi pagi, tapi tiga tahanan lainnya berhasil kita kejar (tangkap)," kata Kapolsek Medan Area, Kompol Faidir Chaniago saat dikonfirmasi.
Lihat juga:Markas PDIP di Cianjur Dilempar Bom Molotov |
Faidir mengatakan para tahanan tersebut kabur dengan cara menjebol tembok dan lari dari depan ruang SPKT dengan terlebih dahulu memecahkan pintu kaca. Namun Faidir enggan menjelaskan lebih jauh detail peristiwa tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masih dalam pendalaman kita, mereka kabur melalui pembobolan tembok, tapi masih kita dalami penyebabnya," ujarnya.
Faidir menyebut ada delapan petugas yang berjaga saat kejadian. Saat ini, Faidir mengaku telah membentuk tim untuk memburu lima tahanan lainnya yang masih dalam pelarian.
"Kita bentuk tim, langsung Kasat Reserse yang pimpin, atas saran Pak Kapolrestabes wajib kita usahakan maksimal pelakunya bisa tertangkap kembali," katanya.
Dari informasi di Polsek Medan Area, lima tahanan yang masih kabur antara lain, Agus Salim, warga Jalan Rawa 1, Gang Sadar; M. Nur alias Amek, warga Tembung Pasar 7.
Kemudian Sayuti Husni Rambe, warga Medan Denai; Horas Simbolon, warga Jalan Seksama; dan Ramlan Nainggolan, Warga Jalan Elang, Simpang Jalan Rajawali Mandala.
Sementara tiga tahan lain yang berhasil ditangkap lagi adalah M. Yogi, Hendrawan, dan Wanda Sembiring.
(fnr/fra)