Dua aparatur sipil negara (ASN) di Sekretariat DPRD Kota Medan dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab. Akibatnya, seluruh kegiatan di gedung wakil rakyat itu ditiadakan sementara selama 14 hari, Rabu (19/8) hingga Senin (31/8).
Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris DPRD Medan Alida mengatakan dua ASN tersebut telah menjalani isolasi.
"Jadi bukan lockdown, tapi meniadakan kegiatan kantor, termasuk kegiatan anggota dewan di kantor, rapat-rapat ditiadakan," kata dia, Selasa (18/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kebijakan ini dikeluarkan melalui surat resmi bernomor 011/7705 tertanggal 11 Agustus 2020 yang ditandatangani oleh Alida.
"Jadi mulai besok kegiatan di DPRD Medan dihentikan sementara," paparnya.
Menurut Alida penghentian sementara kegiatan di DPRD Medan juga untuk mencegah adanya kerumunan di gedung tersebut. Sehingga penularan virus corona bisa diantisipasi.
"Jadi supaya jangan terjadi perkumpulan dulu, tapi untuk sementara saja ya," kata dia.
![]() |
Namun begitu, tambahnya, meski kegiatan di DPRD Medan dihentikan sementara, tetapi program kerja yang sudah ditetapkan sebelumnya tetap akan berjalan. Terutama yang menyangkut pelayanan kepada masyarakat.
"Pelayanan terhadap masyarakat tetap jalan, jangan sampai pelayanan dihentikan. Seperti reses itu kan pelayanan kepada masyarakat. Itu program -program kerja tetap jalan," urainya.
Terpisah, Anggota DPR dari Fraksi Partai NasDem Taufik Basari mengaku sudah dinyatakan negatif Covid-19 usai dua kali tes usap atau swab pada 14 dan 16 Agustus.
"Alhamdulillah, setelah 12 [Agustus] hasil tes PCR saya dinyatakan positif, lalu saya melakukan tes kedua dan ketiga. Hasil tes PCR kedua saya terima 14 Agustus hasilnya negatif. Saya lakukan lagi tes ketiga, kemudian 16 Agustus keluar hasil PCR, negatif lagi," kata sosok yang akrab disapa Tobas itu lewat pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Selasa (18/8).
Namun demikian, Tobas mengaku akan tetap melakukan isolasi mandiri selama tujuh hari ke depan demi kemaslahatan bersama.
Ia menyatakan akan kembali aktif dalam berbagai kegiatan setelah menjalani tes usap ketiga dan kembali mendapatkan hasil negatif Covid-19.
"Saya tetap berinisiatif menjalani isolasi mandiri di tempat khusus isolasi yang rencananya hingga tujuh hari ke depan dan akan dilakukan swab lagi untuk memastikan kembali. Saya akan aktif kembali jika hasil tes swab yang berikutnya tetap negatif untuk memastikan semua normal dan aman," tutur anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR itu.
Untuk diketahui, Tobas sempat dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 setelah hasil tes usapnya keluar pada Selasa (11/8) keluar.
(fnr/mts/arh)