Kandidat di Sidoarjo Bantah Saudara Khofifah: Adik Pergerakan

CNN Indonesia
Jumat, 04 Sep 2020 04:20 WIB
Kandidat Wabup Sidoarjo yang diusung PDIP Dwi Astutik membantah kabar hubungan kekerabatan dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa diisukan punya hubungan kekerabatan dengan kandidat di Sidoarjo. (Foto: CNN Indonesia/ Farid Miftah Rahman)
Surabaya, CNN Indonesia --

Bakal calon Wakil Bupati Sidoarjo Dwi Astutik membantah hubungan kekerabatan dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Ia mengaku hubungannya dengan mantan Menteri Sosial itu adalah sebagai "adik pergerakan".

DPP PDI-Perjuangan sebeumnya resmi memberi rekomendasi kepada pasangan Kelana Aprilianto-Dwi Astutik sebagai calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Kabupaten Sidoarjo 2020.

Berdasarkan penelusuran di Google, sejumlah pemberitaan menyebut Dwi sebagai saudara kandung Khofifah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak, itu salah. Itu orang-orang info dari mana. Saya ini bukan saudaranya Bu Khofifah," kata Dwi, saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Kamis (3/9).

Meski begitu, ia mengakui jika dirinya memang memiliki kedekatan dengan orang nomor satu di Jatim tersebut, sebagai sesama aktivis pergerakan semasa menjadi mahasiswa dan di Muslimat Nahdlatul Ulama (NU).

"Saya ini bukan saudaranya Bu Khofifah. Saya ini hanya seorang adik di pergerakan. Saya dulu mahasiswa bersama Mbak khofifah di PMII," kata dia.

Meski begitu, ia mengaku memiliki hubungan persaudaraan dari jalur Nabi Adam dan Nabi Muhammad.

"Nggak ada. Saudara jauh dari Nabi Muhammad, Nabi Adam ya," ucapnya berkelakar.

Senada, Tim Media Gubernur Khofifah, Trisnadi menegaskan bahwa Dwi Astutik bukanlah adik kandung Mantan Menteri Sosial RI tersebut.

"Kami ingin luruskan, Dwi Astutik bukan adik kandung Gubernur Khofifah. Tidak ada adik kandung ibu gubernur yang maju kepala daerah, itu kabar tidak benar," kata Trisnadi, secara tertulis.

Kabar soal adik kandung Gubernur Khofifah dapat rekom dalam Pilkada Sidoarjo tersebut sedang didalami oleh tim internal gubernur.

Trisnadi menduga ada unsur kesengajaan oknum tertentu yang membuat informasi palsu di internet bahwa yang bersangkutan adalah adik kandung Khofifah .

"Kita masih telusuri bagaimana ini bisa terjadi agar informasi yang salah tersebut tidak berlarut-larut disebarkan. Karena ini juga membuat keluarga ibu gubernur tidak nyaman," ujarnya.

(frd/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER