Konser Abai Protokol di Gorontalo, Bawaslu Oper ke Polisi

CNN Indonesia
Selasa, 08 Sep 2020 01:21 WIB
Deklarasi paslon pilkada di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo dimeriahkan dengan konser dan melibatkan banyak massa di tengah pandemi corona.
Ilustrasi konser saat kampanye (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) akan menindaklanjuti temuan konser deklarasi pasangan calon Pilkada Serentak 2020 di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo yang tidak mengindahkan protokol pencegahan Covid-19.

Anggota Bawaslu Fritz Edward Siregar mengatakan pihaknya akan meneruskan temuan ke kepolisian. Bawaslu belum bisa menindak langsung selama belum ada penetapan paslon oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Pelanggaran administrasi tertulis, meneruskan laporan kepada kepolisian," kata Fritz saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (7/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fritz menerangkan konser itu berpotensi melanggar Undang-undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular dan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan.

Bawaslu dan KPU menaruh perhatian khusus terkait pesta politik di tengah pandemi. Terutama setelah marak pengerahan massa pada masa pendaftaran paslon Pilkada Serentak 2020, 4-6 September.

Bawaslu mencatat pelanggaran terjadi di 243 dari 270 daerah penyelenggara pilkada. Tercatat ada 316 dari 711 bapaslon yang melakukan pelanggaran protokol pencegahan Covid-19.

Merespons hal tersebut, KPU, Bawaslu, dan Kementerian Dalam Negeri rapat hari ini. KPU dan Bawaslu sepakat untuk mengadakan penandatanganan komitmen oleh para paslon untuk menerapkan protokol pencegahan Covid-19 selama pillada.

Selain itu, Kemendagri juga telah memberikan sanksi terhadap 53 bapaslon petahana dengan teguran keras. Mereka juga mengancam akan menunda pelantikan bagi pelanggar aturan.

"Salah satu opsi bentuk sanksi dan ketegasan kita terhadap para pelanggar bagi paslon yang menang nanti bisa tunda pelantikannya," kata Akmal kepada CNNIndonesia.com, Senin (7/9).

Sebelumnya, media sosial Twitter dihebohkan oleh video konser konser deklarasi pasangan calon Pilkada Serentak 2020. Acara itu diketahui digelar oleh bapaslon Saiful A Mbuinga-Suharsi Igirisa.

Begitu banyak massa yang hadir mengelilingi panggung konser. Mereka tidak menjaga jarak satu sama lain. Tak sedikit pula yang tidak memakai masker.

(dhf/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER