Langgar Protokol, Bobby dan Akhyar Dapat Teguran Tertulis

CNN Indonesia
Jumat, 02 Okt 2020 14:07 WIB
Dua kubu paslon di Pilkada Medan 2020, Bobby-Aulia dan Akhyar-Salman, sama-sama ditegur Bawaslu karena pelanggaran protokol kesehatan dalam acara mereka.
Dua paslon di Pilkada Medan 2020, Akhyar-Salman (kiri) dan Bobby-Aulia, disebut melanggar protokol Covid-19. (Foto: ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi)
Medan, CNN Indonesia --

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Medan menjatuhkan sanksi berupa teguran tertulis kepada pasangan calon (paslon) nomor urut 1 Akhyar Nasution-Salman Alfarisi dan paslon nomor urut 2 Bobby Nasution-Aulia Rachman.

Mereka terbukti melanggar protokol kesehatan penanganan Covid-19 di hari pertama kampanye Pilkada Medan.

"Benar, Paslon nomor urut 1 dan nomor urut 2 sudah diberi surat teguran tertulis karena melanggar protokol kesehatan seperti tidak menjaga jarak dan memakai masker. Sanksi itu kita jatuhkan sesuai dengan rapat pleno Bawaslu Medan," Ketua Bawaslu Medan Payung Harahap, dalam keterangannya, Kamis (2/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bawaslu RI pun, lanjutnya, akan ikut menangani kedua paslon jika mereka tetap melanggar protokol Covid-19.

"Jika nanti melanggar lagi, bakal kita panggil secara intens dan kita laporkan ke Gugus Tugas Penanganan Covid-19. Karena untuk ranah pelanggaran Covid, bukan kita satu-satunya yang menangani," ucapnya.

Diketahui, di hari pertama kampanye Pilkada Medan, Sabtu (26/9), kubu Bobby Nasution-Aulia Rachman menghadiri acara Deklarasi Dukungan Sedulur Bobby-Aulia di Coffee D'Kedan, Jalan KH Wahid Hasyim.

Pendukung atau relawan membludak dan membuat kafe penuh sesak dan acara berjalan tidak tertib. Dalam acara di ruangan tertutup itu, tidak terlihat pengaturan jarak yang aman, yakni 1 meter.

Para pendukung menggunakan masker, akan tetapi mereka duduk saling berdekatan satu sama lain. Di acara itu, para pendukung dan paslon juga dihibur dengan tarian khas Jawa.

Calon Wakil Wali Kota Medan Aulia Rahman mengakui acara yang dihadirinya memang melanggar protokol kesehatan penanganan Covid-19.

"Inilah akibat edukasi Covid ini tidak berjalan dengan baik di Kota Medan. Kepada Dinas Kesehatan saya sering sampaikan ini bolak balik," dalih Aulia.

Sementara itu, pelanggaran protokol yang dilakukan oleh calon Wali Kota Medan nomor urut 1 Akhyar Nasution terjadi saat ia menghadiri acara Deklarasi RASA (Relawan Akhyar Salman Alfarisi) di Cafe Roda Tiga Jalan Sei Serayu Medan, Sabtu (26/9).

Di hari pertama kampanye ini, Akhyar bersama para pendukungnya juga tak mengindahkan protokol penanganan Covid-19.

Infografis Partai Langgar Protokol Corona di PilkadaFoto: CNN Indonesia/Fajrian

Meski menggunakan masker, namun para relawan tidak menjaga jarak yang aman. Bahkan usai acara, Akhyar bersama para relawan nyanyi bareng. Mereka kemudian menurunkan masker yang tadinya dikenakan.

Pilkada Medan mempertemukan mantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution yang berpasangan dengan kader Gerindra Aulia Rachman. Pasangan nomor urut 2 tersebut mendapat dukungan dari 8 partai politik antara lain PDIP, Gerindra, Golkar, NasDem, PPP, PAN, Hanura, dan PSI.

Sedangkan calon petahana Akhyar Nasution berpasangan dengan kader PKS, Salman Alfarisi. Pasangan nomor urut 1 ini hanya diusung oleh dua partai yakni PKS dan Partai Demokrat.

(fnr/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER