Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau dua lokasi yang rusak di Jakarta pascademo tolak Rancangan Undang Undang Cipta Kerja Omnibus Law, kemarin, Kamis (8/10) pagi.
Dua tempat yang dikunjungnya ialah Halte Bundaran Hotel Indonesia, dan kawasan Senen tempat sejumlah kios dan Bioskop terbakar.
"Pagi ini saya memeriksa fasilitas fasilitas umum yang ada di Jakarta yang mengalami kerusakan kemarin. Kita sepanjang malam, jajaran bekerja tuk membersihkan sehingga masyarakat Jakarta bisaa berkegiatan seperti biasa di hari Jumat pagi ini," kata Anies di Jakarta, Jumat (9/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam tinjauannya, Anies mengatakan masih akan menghitung kerugian DKI akibat kebakaran tersebut. Salah satu lokasi yang dibakar ialah Bisokop di Senen, Jakarta Pusat. Anies menuturkan bahwa petugas sudah melakukan pemadaman dan kini masuk tahap pendinginan.
"Kemudian yang kedua ada beberapa lokasi di mana terjadi kebakaran. Pada saat ini masih dilakukan penghitungan seberapa besar nilai kerugiannya," terang Anies.
"Mudah mudahan dalam waktu singkat kita akan dapat datanya. Barusan saya memeriksa di Senen karena di tempat ini terjadi kebakaran tadi malam dan lokasinya menyebar ke kios-kios," sambung dia.
Kata Anies, mulanya kebakaran hanya di bioskop. Namun api menjalar hingga ke usaha kios di sekitaran bioskop dan melalap semua bangunan yang ada di sekitarnya.
"Semula di bioskop dan kemudian alhamdulillah sekarang sudah pendinginan. Mudah mudahan siang ini proses pemadaman tuntas," tutup Anies.
Di tempat yang sama, Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Megantara merinci ada empat ruko yang terbakar di kawasan Bisokop Senen. Kemudian ada tiga halte TransJakarta yang turut rusak di sekitar simpang lima Senen.
"Akibat kebakaran grand bioskop pada 4 ruko di belakangnya. Tadi disampaikan pak gubernur termasuk 2 toko buku, ada 3 halte bus transjakarta, termasuk 2 kendaraan pekerja yang sedang melakukan kegiatan di simpang lima ini," tutup Bayu.
Sementara, Direktur Utama PT TransJakarta Jhony Tjitrokusumo menerangkan hingga pagi ini kerugian TransJakarta akibat perusakan fasilitas umum tersebut mencapai Rp55 miliar. Angka ini di dapat dari sekitar 20 halte yang menjadi sasaran perusakan.
Kendati mengalami kerugian, Jhony memastikan sejumlah layanan TransJakarta sudah dapat beroperasi dengan normal. Kemudian sejumlah halte langsung dibersihkan agar dapat segera dipergunakan masyarakat.
"Kita persiapkan operasional untuk tetap melayani masyarakat, pak Gubernur meminta pelayanan kepada masyarakat untuk tetap diutamakan, dipulihkan dan dilayani seperti sebelumnya," tutup dia.
(ctr/arh)