Satgas Covid-19 Antisipasi Lonjakan Kasus dengan RS Lapangan

Satgas Covid-19 | CNN Indonesia
Senin, 07 Des 2020 11:25 WIB
Satgas Covid-19 mengatakan RS Lapangan efektif sebagai fasilitas kesehatan di masa krisis, terutama untuk mengantisipasi lonjakan kasus.
Satgas Covid-19 menjelaskan efektivitas RS Lapangan sebagai fasilitas kesehatan di masa krisis. RS Lapangan dibangun untuk mengantisipasi lonjakan kasus. (Foto: ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo berharap rumah sakit lapangan Covid-19 dapat mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19. Menurutnya RS Lapangan Covid-19 digunakan dalam kondisi krisis.

Ia menilai RS Lapangan Indrapura Surabaya berhasil melakukan fungsinya dengan baik untuk menangani pasien. Rumah sakit ini didirikan ketika persentase kematian di jawa Timur mengalami peningkatan jumlah kematian. RS Lapangan Indrapura justru berhasil melaporkan nihil kematian.

"Pengalaman RS Lapangan Indrapura hendaknya bisa dijadikan sebagai perbandingan," ucap Doni ketika meninjau persiapan Politeknik Kesehatan Malang yang akan digunakan sebagai RS Lapangan Ijen Boulevard untuk penanganan pasien Covid-19 di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis lalu (3/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

RS Lapangan Indrapura memiliki kapasitas 356 tempat tidur, dan terbukti dapat terus menaikkan angka kesembuhan. Bahkan, tidak pernah ada laporan mengenai kasus kematian yang akibat Covid-19 dari rumah sakit tersebut.

Belajar dari perkembangan penanganan Covid-19 di RS Lapangan Indrapura Surabaya maka ia meminta agar apa yang telah dilakukan di sana kemudian dijadikan contoh dan perbandingan.

Doni mengingatkan kepada pemangku kebijakan di daerah agar terus memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik, sehingga para penderita Covid-19 dengan gejala ringan kemudian tidak menjadi lebih berat. Data mencatat kondisi pasien Covid-19 dengan gejala berat memiliki persentase kematian hingga 67 persen.

"Hasil dari gejala ringan ke sedang ini tidak boleh memasuki fase yang lebih tinggi, yaitu berat. Sehingga harus sedini mungkin ditangani dengan optimal, sehingga bisa lebih banyak menyelamatkan saudara-saudara kita," tambah Doni.

RS Lapangan Ijen Boulevard sendiri mendapatkan dukungan lain berupa alat swab antigen sebanyak 5.000 buah, masker medis 150.000 lembar dan sarung tangan sebanyak 5.000 dalam kunjungan Ketua #SatgasCovid19. RS Lapangan ini diproyeksikan dapat menampung 306 pasien dan 10 ruang ICU.

Doni berharap pengerjaan fasilitas RS Lapangan yang ditargetkan selama dua pekan itu dapat meningkatkan pelayanan kesehatan pasien dan penanganan Covid-19 di Kota Malang dan sekitarnya.

(ayo/fjr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER