Calon wakil wali kota Tangerang Selatan nomor urut 2, Ruhamaben mengucapkan terima kasih dan meminta maaf karena belum memenuhi harapan dari masyarakat Tangerang Selatan.
Hal itu ia sampaikan untuk merespons hasil quick count yang menyebutkan pasangan Siti Nur Azizah-Ruhamaben kalah dari kedua pasangan lainnya di Pilkada Tangsel 2020.
"Pertama kami ucapkan terima kasih, mohon maaf bila tidak memenuhi harapan, sehingga suara kami belum banyak," kata Ruhama berdasarkan konferensi persnya yang disiarkan di Instagram resmi Siti Nur Azizah @sitinurazizah_maruf, Rabu (9/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ruhamaben juga berharap agar pemenang Pilkada Tangsel 2020 ke depan bisa menampung pelbagai masukan tentang program yang diusung pasangan Azizah-Ruhamaben pada masa kampanye. Ia juga berharap pemimpin yang terpilih mau mendengar pelbagai kritik dan masukan dari masyarakat dengan baik.
"Siapapun yang memimpin bisa [masyarakat] koreksi ke depan lebih jauh lagi. Apapun nanti hasilnya kita hormati. Harapannya kita semua, yang dipilih tentu memikirkan kepentingan masyarakat," kata dia.
Senada, calon wali kota Tangsel nomor urut 2, Siti Nur Azizah menghormati proses perhitungan suara berdasarkan versi quick count. Ia berharap proses ini tidak menimbulkan sentimen antara kandidat satu sama lain.
"Tentu kita harus hormati proses ini, mudah-mudahan hasilnya terbaik, tentu tak menimbulkan ketidaksukaan dari satu pihak kepada pihak lain, sepanjang mengikuti prosedur," kata Azizah.
Diketahui, hasil hitung cepat lembaga survei Indikator dengan suara masuk 100 persen menyatakan pasangan Siti Nur Azizah-Ruhamaben hanya mendapatkan 23,72 persen. Hitung cepat menyatakan pasangan Benyamin Davnie-Pilar Saga unggul 41,86 persen, dan pasangan Muhamad-Rahayu Saraswati mencapai 34,42 persen suara.
(rzr/asa)