Hitung Sementara KPU: Ipar Ganjar Pranowo Kalah dari Petahana

CNN Indonesia
Jumat, 11 Des 2020 17:07 WIB
Perolehan suara Zaini Makarim, yang juga ipar dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, masih kalah dari Hayuning-Sudono.
Adik ipar dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo diprediksi kalah di Pilkada Purbalingga (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Jakarta, CNN Indonesia --

Calon Wakil Bupati Purbalingga yang juga adik ipar Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Zaini Makarim diprediksi kalah dari calon petahana dalam Pilkada Kabupaten Purbalingga.

Dalam perhitungan Sirekap di laman resmi KPU RI, pasangan Muhammad Sulhan Fauzi-Zaini Makarim memperoleh 107.616 suara. Jumlah itu setara dengan 45,7 persen suara yang telah masuk ke Sirekap KPU.

Sementara itu, paslon petahana Dyah Hayuning Pratiwi-Sudono meraih 127.771 suara. Perolehan itu sebanding dengan 54,3 persen dari total suara yang telah masuk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Data itu merupakan hasil rekapitulasi suara di 955 TPS. Hingga Jumat (11/12) pukul 15.37 WIB, suara Pilkada Purbalingga yang telah masuk ke Sirekap KPU mencapai 44,86 persen.

Pasangan Sulhan-Zaini mencalonkan diri dengan dukungan koalisi PKB, Gerindra, PPP, Demokrat, dan Nasdem. Adapun petahana Dyah-Sudono mengantongi dukungan dari PDIP, Golkar, PAN, serta PKS.

Sirekap adalah rekapitulasi elektronik resmi dari KPU RI. Data yang disajikan berasal dari foto formulir hasil rekapitulasi dari setiap TPS.

Meski begitu, Sirekap tidak digunakan untuk menentukan hasil pilkada. KPU tetap menggunakan rekapitulasi manual berjenjang untuk menetapkan hasil pilkada sesuai undang-undang.

Rekapitulasi manual dilakukan di tingkat TPS, kecamatan hingga kabupaten dan kota. Para pemenang pilkada tingkat kabupaten/kota akan ditetapkan pada 13-17 Desember mendatang.

(dhf/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER