Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan keluarga Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tidak mendapat prioritas vaksinasi Covid-19.
Heru mengatakan seluruh anggota keluarga Jokowi akan ikut mengantre bersama rakyat. Mereka baru akan ikut vaksinasi sekitar bulan Mei atau Juni.
"Kalau keluarga Pak Presiden sih, misalnya Mas Gibran yang sudah terpilih [jadi Wali Kota Solo], tentunya nanti domainnya Pemerintah Solo. Keluarga [Jokowi] dengan kebutuhan jadwal yang sudah ditetapkan sebagai masyarakat," kata Heru kepada CNNIndonesia.com, Jumat (15/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Heru menyampaikan pihak yang kemungkinan dapat prioritas vaksinasi adalah anggota di Istana yang mendampingi Jokowi beraktivitas sehari-hari.
Lihat juga:Bahaya Efek Domino Pesta Raffi Ahmad |
Dia menyebut orang-orang yang akan dapat prioritas di antaranya paramedis Istana, Mensesneg Pratikno, dan Komandan Paspampres Brigjen TNI Agus Subiyanto.
"Sesuai dengan aturan yang ada tentunya yang diutamakan adalah yang paling dekat dengan komunikasinya dengan bapak presiden yang sehari-hari," ucapnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi jadi orang yang pertama disuntuk vaksin Covid-19. Jokowi mengawali vaksinasi di Indonesia yang rencananya akan berjalan selama 15 bulan. Sebanyak 181 juta orang akan jadi target vaksinasi Covid-19 yang digelar gratis oleh pemerintah dengan harapan bisa memunculkan kekebalan kelompok (herd immunity) atas virus corona.