Benda Mencurigakan di Gereja Effatha Tidak Mengandung Logam

CNN Indonesia
Jumat, 02 Apr 2021 22:26 WIB
Polda Metro Jaya memastikan benda mencurigakan berbentuk buku di lingkungan GPBI Effatha, Kebayoran Baru, tidak mengandung unsur logam. (Arsip Istimewa).
Jakarta, CNN Indonesia --

Benda mencurigakan berbentuk buku yang ditemukan di lingkungan Gereja Indonesia Bagian Barat (GPIB) Effatha, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan tidak mengandung unsur logam.

Hal ini diungkapkan oleh Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Metro Jaya Kombes Pol Gatot Mangkurat setelah pihaknya melakukan observasi singkat secara elektrik.

"Sudah saya observasi dan scanning tidak ada ditemukan (unsur logam)," kata Gatot dalam konferensi pers yang digelar di lingkungan GPBI Effatha, Jumat (2/4) malam.

Sebelumnya, Gatot mengatakan kehadiran satuannya di area GPBI Effatha guna memastikan apakah benda mencurigakan yang dilaporkan masyarakat itu merupakan bom.

Dalam observasi itu, pihaknya mendapati tidak ada rangkaian bom dari benda mencurigakan itu.

"Kami melaksanakan observasi singkat secara elektrik ternyata tidak ditemukan rangkaian bom," tuturnya.

Meski demikian, pihaknya tetap melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap benda mencurigakan itu.

Benda tersebut kemudian dibawa ke markas Gegana karena dikhawatirkan berbentuk letter bom. Tindakan ini, kata Gatot, tidak membutuhkan waktu lama.

"Akan kita di-scutting di sana. Sebentar juga kita kita bisa di-iscutting di Gegana untuk memastikan," kata Gatot.

Saat ditanya apakah polisi akan melakukan pemeriksaan CCTV untuk mengetahui identitas orang yang meletakkan benda tersebut, Gatot mengatakan akan dilakukan nanti.

"Iya nanti kita lihat saja," kata Gatot.

Sementara itu, Kapolres Jakarta Selatan Azis Andriansyah menjelaskan pemeriksaan ini bermula dari pihaknya mendapat laporan warga yang menemukan benda mencurigakan di lingkungan GPBI Effatha sekitar pukul 19.00 WIB. Benda tersebut berupa buku tebal dan benda yang mirip poster.

"Satu buku aja. Itu (benda mirip poster) nempel, cover atasnya itu jadi satu," kata Aziz yang juga hadir di konferensi pers terssbut.

Pihaknya kemudian melakukan pemeriksaan TKP dengan mengundang tim penjinak bom dari Satuan Brimob Polda Metro Jaya.

"Saat ini benda tersebut sudah ditangani jibom digeser dari TKP dibawa jibom untuk diperiksa lebih lanjut tentang apakah benda mencurigakan tersebut," kata Azis.

Karena peristiwa tersebut, pihaknya melakukan tindakan pengamanan di area GPBI Effatha.

(iam/sfr)


Saksikan Video di Bawah Ini:

VIDEO: Serangan Bom di Gereja, 20 Tewas

KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK