Dishub DKI: Planter Box di Jalur Sepeda Sudah lewat Kajian

CNN Indonesia
Selasa, 11 Mei 2021 00:05 WIB
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengatakan bahwa pemasangan planter box di jalur sepeda permanen sudah melalui kajian.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengatakan bahwa pemasangan planter box di jalur sepeda permanen sudah melalui kajian. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengatakan bahwa pemasangan planter box di jalur sepeda permanen sudah melalui kajian.

Syafrin melontarkan klaim ini untuk menanggapi Ditlantas Polda Metro Jaya yang menyatakan bahwa planter box di jalur sepeda itu meningkatkan fatalitas ketika kecelakaan lalu lintas.

"Justru dari hasil perencanaan, FGD, hasil pembahasan, ini yang paling utama dengan memperhatikan faktor perilaku pengemudi kita, bisa dibayangkan itu jika dipasang yang lunak, dengan kejadian sekarang seperti apa ke pengendara sepeda, jadi itu semuanya sudah melalui kajian," kata Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (10/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Syafrin, yang terpenting dilakukan saat ini adalah sosialisasi secara masif sehingga seluruh pengguna jalan memahami dan menaati seluruh rambu, marka, serta ketentuan dalam berkendara.

"Tentu yang kami lakukan ke depan adalah akan berupaya untuk sosialisasikan kepada masyarakat bahwa di koridor Sudirman-Thamrin itu nantinya akan ada jalur sepeda permanen, sehingga bagaimana kita mengubah perilaku pengemudi kendaraan bermotor bahwa di sana ada jalan bersama," ucap dia.

Syafrin melontarkan klaim ini setelah Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar, mengatakan bahwa pemasangan planter box yang terbuat dari beton itu perlu dievaluasi.

[Gambas:Video CNN]

Meski bukan faktor penyebab kecelakaan, menurutnya planter box itu dapat meningkatkan fatalitas saat terjadi kecelakaan.

"Kita kaji lagi kayal kemarin ada kecelakaan lalu lintas, walaupun penyebab utamanya bukan jalur sepeda permanen, tapi fatalitas itu begitu tabrak jalur sepeda permanen itu fatalitasnya ada. Jadi, kendaraan itu terbentur lebih keras karena dia terbuat dari beton seberat 300 kg," kata Fahri, Sabtu (8/5).

(yoa/has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER