Suasana Taman Margasatwa Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan terpantau ramai pada hari kedua perayaan Idul Fitri, Jumat (14/5). Suasana ramai terlihat di pintu masuk, sedangkan antrean kendaraan mengular di depan loket pada pukul 09.45 WIB.
Berdasarkan data yang dihimpun pihak pengelola Ragunan, pada pukul 10.30 WIB jumlah pengunjung mencapai 7.536 orang. Data ini merupakan pembaruan setelah sebelumnya Humas Taman Margasatwa Ragunan Bambang Wahyudi mengatakan jumlah pengunjung mencapai 2.460 orang pada pukul 09.00 WIB.
Lihat juga:Lebaran Hari Pertama, Ancol Sepi Pengunjung |
"Kemungkinan masih akan terus berjalan pengunjung masih banyak yang masuk," kata Bambang saat ditemui awak media di kompleks taman Pelikan, Jumat (14/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Bambang, pihak pengelola membatasi kapasitas pengunjung hanya 30 persen dari kondisi normal.
Hal ini sesuai Surat Edaran Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi DKI Jakarta dengan nomor 81/SE/2021 tentang Operasional Tempat Wisata/Rekreasi Pada Libur Hari Raya Idul Fitri 1442 H/2021 di Masa Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro.
Menurut Bambang, jumlah wisatawan di Taman Margasatwa Ragunan pada kondisi normal berjumlah sekitar 100.000 orang.
"Jadi kalau kita asumsikan 30 persen dari 100 ribu jadi 30 ribu. Hari ini maksimal 30 ribu [pengunjung]," kata Bambang.
Pihak pengelola juga melakukan pembatasan dengan hanya mengizinkan masuk pengunjung yang sudah mendaftar online dan memiliki KTP domisili Jakarta.
Sementara itu, salah satu pengunjung Kamas Mustafano mengaku tetap was-was berwisata di Ragunan pada masa pandemi. Menurutnya, suasana terlalu ramai.
Untuk menjaga diri, Fano yang datang bersama pasangannya memilih area satwa yang sepi.
"Kita cari tempat-tempat yang agak sepi saja. Cari aman," kata Fano saat ditemui di area kandang macan tutul Ragunan.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Aziz Andriansyah mengatakan pihaknya menerjunkan 225 aparat setiap harinya guna menjaga pelaksanaan protokol kesehatan di Ragunan.
Pihak kepolisian juga dibantu oleh 50 anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), 30 Kamtibmas, dan 50 petugas keamanan Ragunan.
"Termasuk kita mengoperasionalkan mobil-mobil untuk memberikan imbauan secara rutin, termasuk peringatan ya kepada pengunjung yang tidak mematuhi protokol kesehatan," ujar Aziz saat meninjau pelaksanaan prokes di taman Pelikan, Ragunan.
Sementara itu, berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com sejumlah pengunjung tampak tidak mengenakan masker dengan benar. Beberapa dari mereka bahkan tidak mengenakan masker sama sekali dan melintas di depan petugas keamanan tanpa mendapatkan peringatan.
(iam/fea)