Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Hermawan Saputra meminta pemerintah untuk memperluas sasaran tracing terhadap anak-anak.
Sebab saat ini tracing lebih banyak fokus pada usia dewasa, sementara anak-anak berusia di bawah 18 tahun menyumbang 3.5 persen dan 1,2 persen angka kematian dari kumulatif jumlah terpapar Covid-19 di Indonesia.
Tim riset Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menemukan 72 persen atau 44 dari total 61 sampel klinis pasien Covid-19 telah terinfeksi varian Delta. Hingga 21 Juni 2021, LIPI sudah selesai mengidentifikasi 61 sampel dimana 44 di antaranya mengandung virus SARS-CoV-2 varian Delta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengumumkan vaksinasi Covid-19 diizinkan untuk seluruh warga di atas 18 tahun yang ada di Jabar. Hal itu ia ungkapkan setelah Kementerian Kesehatan memberikan izin untuk menggencarkan vaksinasi Covid-19.
Data Kemenkes per Selasa (22/6) Pukul 12.00 WIB tercatat sebanyak 23.789.884 orang telah menerima suntikan dosis vaksin virus corona. Sementara baru 12.514.917 orang telah rampung menerima dua dosis suntikan vaksin Covid-19 di Indonesia.
Artinya, target vaksinasi pemerintah baru menyentuh 13,1 persen dari sasaran vaksinasi yang menerima suntikan dosis pertama. Sedangkan suntikan dosis kedua baru berada di angka 6,89 persen.
Data harian yang dirilis Satuan Tugas Penanganan Covid-19 per hari ini, Selasa (22/6) mencatat terdapat penambahan kasus Covid-19 baru sebanyak 13.668 orang. Sementara untuk kasus sembuh terdapat penambahan sebanyak 8.375 kasus, dan kasus meninggal 335 kasus baru.
Sehingga secara kumulatif, sebanyak 2.018.113 orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Dari jumlah itu sebanyak 1.810.136 orang dinyatakan pulih, 152.686 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri, sementara 55.291 lainnya meninggal dunia.
(khr/psp)