PPKM Darurat, Aktivitas di Pasar Minggu Masih Abaikan Prokes
Sejumlah warga terlihat masih abai protokol kesehatan dengan tak menggunakan masker di salah satu pasar tradisional Jakarta Selatan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa Bali.
CNNIndonesia.com, menelusuri sudut-sudut pasar tradisional warga di Pasar Minggu, Jaksel. Dan hasilnya, tak sedikit dari pedagang maupun pembeli yang tak menggunakan masker.
Mereka umumnya tak menggunakan masker dengan baik, sedangkan sebagian yang lain memilih untuk sama sekali tak menggunakan masker.
Sebagian di antara mereka juga enggan berkomentar saat diajak berbincang terkait alasan tidak menggunakan masker. Sedangkan, sebagian yang lain mengaku tak telah mengikuti aturan pemerintah.
Salah satu pedagang, Rahma (25) mengatakan dirinya telah mengikuti anjuran pemerintah untuk menerapkan protokol kesehatan. Baik dengan menggunakan masker maupun menjaga jarak.
Rahma mengaku dirinya tak mau kena masalah hanya karena abai terhadap prokes. Sebab, pandemi telah cukup memukul penghasilannya beberapa bulan terakhir.
"Masalahnya orang itu suruh ya kita ikuti daripada kita kena masalah. Adapun kita ngejaga diri kita sendiri," kata dia.
Salah satu petugas keamanan di pasar tradisional tersebut, Abdul Azis menegaskan pihaknya selalu meminta para pedagang maupun penjual telah menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Pihaknya juga telah melakukan pengawasan ketat dengan selalu melakukan pengecekan suhu tubuh kepada penjual dan pedagang di lokasi pasar.
"Kita dari dulu masih [terus menegakkan prokes], ngejalanin protokol kesehatan. Kayak menggunakan masker, cek suhu tubuh kita tiap hari," kata Azis.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com sejak pukul 8.00 sampai 9.00 WIB, situasi pasar tampak lengang.
Rahma yang merupakan salah satu pedagang pun mengatakan memang pasar biasanya sudah mulai lengang pada jam-jam tersebut. Situasi, kata dia, yang sama dengan saat sebelum gelaran kebijakan pemerintah pusat PPKM Darurat Jawa Bali.
Dia menyebut, memang tak ada penurunan signifikan dari pembeli atau pengunjung di Pasar Minggu sebelum atau selama empat hari PPKM.
"Kalau jam rama nggak bisa ditebak. Biasanya sih rame jam 4 subuh, itu udah orang mulai aktivitas," kata dia.
Selain masih banyak pedagang atau penjual yang tak mengenakan masker, CNNIndonesia.com, juga menelusuri fasilitas prokes seperti tempat cuci tangan.
Hasilnya, kecuali di gerbang masuk pasar, tak ditemukan tempat cuci tangan, memasuki gedung pasar atau blok pasar yang lain.
Sementara, berdasarkan pantauan, tak ada petugas yang berkeliling untuk mengawasi warga terkait penerapan prokes. Sejumlah petugas hanya berjaga di posko pengawasan yang berada di luar lokasi pasar yang tampak lengang dari pengunjung tersebut.