Bima Arya
Wali Kota Bogor Bima Arya secara terang-terangan meminta seluruh lurah untuk memberi makan pada pedagang kaki lima (PKL) yang tidak bisa berjualan selama PPKM Darurat berlaku.
Dia mengamini PPKM Darurat memengaruhi omzet para pedagang. Oleh karena itu, mereka yang kesulitan mendapat pendapatan agar diberi makanan pokok sehari-hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lurah saya perintahkan untuk mendata PKL warga yang kalau enggak kerja atau enggak, usaha sehari enggak bisa makan. Itu kami prioritaskan untuk dibantu bahan makanan pokok sampai PPKM berakhir," katanya.
Gus Ipul
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf secara terang-terangan mengaku anggaran penanganan Covid-19 di wilayahnya sudah kehabisan dana. Dia menyebut akan menggalang donasi demi menangani Covid-19.
"Anggaran Pemkot [Pasuruan] untuk penanganan Covid-19 terus berkurang dan posisinya hari ini sangat tipis sekali. Makanya, kami perlu cari cara lagi," Kata Gus Ipul melalui keterangan tertulisnya, Rabu (30/6).
Mantan Wakil Gubernur Jawa Timur itu mengatakan, pihaknya juga akan mencoba menggeser anggaran yang tersisa, meminta bantuan provinsi jika memang masih bisa, atau membuka posko penggalangan dana.
"Atau kalau tidak kami pemkot membuka posko donasi. Silahkan masyarakat yang ingin terlibat menangani Covid-19, mari donasi. Bisa berupa uang atau barang," ujar dia.
Erick Thohir
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta masyarakat bersedia menyumbang vitamin dan suplemen kepada para tenaga kesehatan (nakes) di masa pandemi covid-19. Terlebih, gotong royong merupakan ciri khas bangsa Indonesia.
"Ayo kita menyumbang vitamin dan suplemen sebagai bukti cinta atas dedikasi dengan taruhan nyawa yang telah diberikan para nakes dalam berjuang menyelamatkan para pasien covid-19," ujar Erick dalam keterangan tertulis yang dikutip dari Antara, Selasa (6/7).
(tst/psp)