Ridwan Kamil Akui Stok Vaksin Dosis ke-2 Kosong

CNN Indonesia
Jumat, 23 Jul 2021 07:03 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyebut stok vaksin di wilayahnya habis. (Foto: ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)
Bandung, CNN Indonesia --

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut stok vaksin Covid-19 untuk dosis kedua baru akan datang pada Agustus.

"Vaksin dosis kedua akan datang bulan Agustus, sekarang masih kosong. Pusat baru datang bulan Agustus," ujar pria yang akrab disapa Emil itu dalam jumpa pers daring di Bandung, Rabu (21/7).

Sebenarnya sudah ada stok 10 juta dosis yang didapatkan dari pemerintah pusat. Dari jumlah tersebut, 72 persen sudah disuntikkan kepada masyarakat. Namun, sisa 26 persen dosis vaksin kedua akan digeser untuk kebutuhan vaksin dosis pertama.

"Yang 26 persen tidak untuk dosis kedua tapi untuk memperluas wilayah vaksin. Saya instruksikan di sekolah dan vaksin keliling untuk meningkatkan persentase," ujarnya.

Dari sisi angka vaksinasi harian, Mantan Wali Kota Bandung ini menyebut sebetulnya Jabar sudah lebih tinggi dibanding provinsi lain. Namun, jumlah penduduk yang sangat besar membuat target tampak lebih besar.

"Dari 9 juta vaksin yang dijatahkan pemerintah, Jawa Barat 74 persennya sudah selesai. Kemudian banyak yang minta vaksin lagi tapi masih kosong," ucapnya.

Emil mengatakan, dengan penduduk 50 juta jiwa, maka pihaknya masih perlu kerja keras memperluas wilayah cakupan vaksinasi.

"Memang masih perlu kerja keras. Tapi jatahnya dari pusat segitu, kita baru menghasilkan sekian," katanya.

Sementara itu, kaum santri di Kabupaten Sampang, Jawa Timur, yang hendak divaksinasi Covid-19 tinggal memintanya ke pihak kepolisian.

"Kepada para pengasuh pondok pesantren di Kabupaten Sampang yang membutuhkan vaksin Covid-19 untuk menghubungi Kapolsek ataupun Bhabinkamtibmas masing-masing," ujar Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz melalui Kepala Urusan Kesehatan (Paurkes) Ipda Muhson, di Pondok Pesantren Assirojiyyah, Kelurahan Rong Tengah, Kota Sampang, Kamis (22/7).

Di lokasi Ponpes ini, kepolisian menyediakan kuota vaksin sebanyak 400 dosis. Sejauh ini, yang terpakai santri mencapai 70.

"Kami bersyukur melihat antusias santri sukarela mengikuti vaksinasi Covid-19. Santri yang sudah divaksin mendapatkan beras 5 Kilogram," kata Muhson.

(hyg/nrs/arh)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK