UPDATE CORONA 24 JULI

Rangkuman Covid: Sidak Apotek hingga Nihil Demo Jokowi

CNN Indonesia
Sabtu, 24 Jul 2021 18:10 WIB
Rencana demo 'Jokowi End Game' di sekitar Istana Negara, Jakarta, tak dihadiri massa aksi. Sementara PPKM perlu diperbaiki untuk menekan lonjakan Covid-19.
Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Wamena, dr. Wily Mambieuw mengatakan ruang perawatan bagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wamena sudah penuh.

Ia mengatakan RSUD Wamena kini tengah menambah jumlah tempat tidur menyusul lonjakan angka positif.

Tak hanya itu, dua fasilitas karantina yang disiapkan pemerintah setempat untuk menampung pasien tak bergejala dan bergejala ringan Covid-19 juga sudah penuh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Per Hari ini baik RSUD maupun gedung karantina terpantau, dilaporkan sudah full," kata dia.

Respons Pelonggaran PPKM

Saran dari pelbagai pakar merespons wacana pelonggaran PPKM darurat yang diterapkan pemerintah makin mencuat.

Salah satunya datang dari Direktur Eksekutif CORE Indonesia Mohammad Faisal. Dia meminta pemerintah seharusnya baru melonggarkan PPKM darurat apabila kasus Covid-19 sudah benar-benar turun. Bukan setelah kasus berkurang karena jumlah tes turun.

Ia menilai penurunan kasus covid-19 dalam beberapa hari terakhir ini disebabkan pengurangan jumlah tes berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19.

Menurutnya, kebijakan yang diambil pemerintah selama ini masih cenderung bersifat jangka pendek dan sementara alias adhoc. Sementara, penanganan pandemi membutuhkan solusi jangka panjang baik dari sisi kesehatan maupun perekonomian.

Tak hanya Faisal, masukan terkait kelanjutan PPKM darurat juga dilontarkan oleh Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Tjandra Yoga Aditama. Yoga mengingatkan pemerintah mengantisipasi kenaikan kematian akibat virus corona apabila PPKM diputuskan untuk dilonggarkan beberapa hari ke depan.

Tjandra mengatakan angka kematian di Indonesia imbas virus corona masih tinggi. Bahkan, tercatat lebih 1500 orang meninggal dunia dalam sehari dengan penerapan PPKM sekarang ini.

Karena itu, Tjandra menilai situasi Indonesia saat ini masih membutuhkan pembatasan sosial dan pembatasan pergerakan untuk menekan angka penularan virus corona.

Pemerintah Dinilai Gagal

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siraj menilai pemerintah masih gagal dalam menghadapi pandemi virus Covid-19 selama ini.

Said juga mengingatkan pemerintah bahwa pandemi ini tak akan bisa diselesaikan sendiri saja tanpa menggandeng pihak lain seperti masyarakat sipil. Pasalnya, pandemi Covid-19 saat ini yang tidak mungkin bisa dihadapi pemerintah sendirian dan tanpa mengajak kekuatan masyarakat sipil.

(rzr/pmg)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER