Plt Walkot Bandung Minta Arteria Dahlan Hargai Bahasa Sunda

CNN Indonesia
Rabu, 19 Jan 2022 19:28 WIB
Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana meminta Arteria Dahlan menghargai penggunaan bahasa Sunda. (Detikcom/Mochamad Solehudin)
Bandung, CNN Indonesia --

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung Yana Mulyana meminta anggota DPR dari Fraksi PDIP Arteria Dahlan menghargai bahasa Sunda. Yana menyebut wajar jika ada pejabat asal Jawa Barat memakai bahasa Sunda dalam beberapa kesempatan.

"Wajarlah kita kampung, di Bandung itu menggunakan bahasa ibu kita, bahasa Sunda. Tolong dihargai, kita ini punya bahasa daerah dan digunakannya juga di daerah kita," katanya di Bandung, Rabu (19/1).

Yana mengatakan pihaknya juga memakai bahasa Sunda dalam beberapa kegiatan. Pihaknya pun juga menyediakan hari khusus untuk menerapkan budaya Sunda.

"Penggunaan bahasa Sunda di wilayah kita di berbagai kegiatan itu wajar. Itu ikhtiar untuk mempertahankan budaya sendiri, bahasa ibu," ujarnya.

Sebelumnya, Arteria mengkritik seorang kepala Kejaksaan Tinggi yang menggunakan bahasa Sunda dalam sebuah rapat. Hal itu disampaikan Arteria dalam rapat Komisi III DPR dengan Jaksa Agung STBurhanuddin, Senin (17/1).

Arteria pun meminta Burhanuddin mengambil tindakan tegas dengan memecat kajati tersebut. Namun, Arteria tak menyebut oknum kepala Kejati dan momen rapat yang dimaksudkannya tersebut.

"Ada kritik sedikit, Pak JA (Jaksa Agung), ada Kajati Pak, yang dalam rapat dalam raker itu ngomong pakai bahasa Sunda, ganti Pak itu," kata Arteria.

Merespons Arteria, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendesak Arteria meminta maaf kepada masyarakat Sunda.

"Saya, mengimbau Bapak Arteria Dahlan sebaiknya meminta maaf kepada masyarakat Sunda di Nusantara ini," kata Emil di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (18/1).

Usai jadi polemik, Arteria mengklaim pernyataan itu disampaikan untuk membantu kejaksaan menjelaskan ke publik bahwa seseorang bisa menduduki jabatan strategis di kejaksaan karena memiliki kompetensi, kapasitas, serta kualitas meskipun orang tersebut berasal dari suku Sunda.

Sementara itu dari pihak Kejaksaan Agung sejauh ini belum ada pernyataan yang menanggapi tudingan Arteria itu.

(hyg/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK