Fakarich Mentor Indra Kenz Datangi Bareskrim Usai Dua Kali Mangkir

CNN Indonesia
Senin, 04 Apr 2022 13:09 WIB
Polisi sebelumnya mengancam menjemput paksa Fakarich hari ini untuk diperiksa dalam dugaan penipuan investasi bodong dengan platform Binomo.
Tersangka kasus penipuan dan pencucian uang lewat platform Binomo, Indra Kenz. (ANTARA FOTO/RENO ESNIR)
Jakarta, CNN Indonesia --

Guru yang merekrut dan mengajari Indra Kesuma alias Indra Kenz di dunia binary option, Fakar Suhartami Pratama alias Fakarich mendatangi Gedung Bareskrim Polri pada Senin (4/4).

Pantauan CNNIndonesia.com, Fakarich tiba sekitar 11.18 WIB dengan mengenakan baju berwarna biru dongker serta celana dan sepatu hitam. Ia memakai masker penutup hidung serta mulut berwarna putih.

Fakar tak memberikan pernyataan apapun kepada wartawan. Ia langsung memasuki gedung Bareskrim Polri untuk menjalani pemeriksaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terpisah, Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Gatot Repli Handoko membenarkan pemeriksaan tersebut.

"Beliau hadir, datang sendiri," kata Gatot kepada wartawan.

Namun, Gatot tak menjelaskan lebih lanjut mengenai materi pemeriksaan yang akan didalami kepada Fakarich.

Ia pun enggan berkomentar mengenai alasan penyidik tak melakukan penjemputan paksa terhadap Fakarich yang sudah dua kali mangkir dari panggilan pemeriksaan polisi sebagai saksi.

"Sebelum dijemput sudah datang. Baru mau dijemput kalau beliau datang mau gimana," jelasnya.

Fakarich sempat mangkir pada panggilan pertama pada Senin (21/3) lalu. Kemudian, panggilan kedua pada Kamis (31/4) juga tak hadir.

Polisi menduga Indra Kenz menghilangkan barang bukti dengan skema yang diajarkan Fakarich.

Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan menyebutkan bahwa memang dimungkinkan jika mekanisme tersebut turut mengajarkan Indra Kenz untuk menghilangkan barang bukti jika tertangkap.

Whisnu mengatakan bahwa penyidik masih perlu mengambil keterangan dari Fakarich terkait dengan peristiwa tersebut. Namun, pemeriksaan belum dilakukan beberapa waktu lalu.

"Mungkin ya, kami tidak bisa menyimpulkan secara langsung ya," kata Whisnu beberapa waktu lalu.

(mjo/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER