Jakarta, CNN Indonesia --
Hasil survei Indikator Politik Indonesia mengungkap sebanyak 15 persen warga negara Indonesia akan menjalani rutinitas mudik atau pulang kampung pada Idulfitri 1443 Hijriah/2022 Masehi kali ini.
Meski demikian, jumlah itu relatif masih di bawah rata-rata jumlah pemudik sebelum pandemi Covid-19.
Direktur Eksekutif Indikator, Burhanuddin Muhtadi menyebut jumlah pemudik sebelum pandemi mencapai 24 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nah yang mengatakan punya rencana 15,9 persen. Artinya apa, meskipun situasi sudah terkendali itu ada segmen pemilih yang sebelumnya biasa mudik jadi tidak mudik," kata Burhanuddin dalam paparannya, Selasa (26/4).
Dia menduga menurunnya jumlah pemudik tahun ini meski telah diizinkan pemerintah karena sebagian warga masih khawatir terhadap penyebaran Covid-19.
Namun, katanya, penurunan jumlah pemudik di satu sisi berdampak baik sebab akan mengurangi beban pemerintah yang relatif lebih singkat mempersiapkan mudik.
Sementara, masih merujuk hasil survei yang sama sebanyak 71 persen warga yang mudik akan menggunakan kendaraan pribadi. Mereka umumnya melakukan mudik dengan tujuan antarkota/kabupaten.
"Umumnya mudiknya antarkabupaten/kota dalam satu provinsi. Jadi ada mudik yang lebih lokal ya. Ada juga yang mudik antarprovinsi, ada juga mudik antar ke pulau Jawa, Sumatera dan seterusnya," kata Burhan.
Data lain dalam survei tersebut juga mengungkap mayoritas warga setuju dengan booster sebagai syarat mudik. Namun, angka persetujuan itu relatif lebih banyak disuarakan warga yang tidak mudik.
Pola serupa juga mencakup beberapa syarat lain seperti syarat antigen maupun PCR yang belum menjalani vaksinasi.
"Jadi masyarakat yang akan mudik cenderung kurang setuju dengan berbagai macam syarat. Maunya udah lah. Sementara yang enggak mudik itu makin waswas dia," kata dia.
Survei Indikator dilakukan pada periode 14-19 April 2022 terhadap 1.220 responden atau warga yang berusia di atas 16 tahun atau yang telah memiliki hak pilih dalam Pemilu.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan atau margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Buka halaman selanjutnya pantauan mudik di Makassar dan Denpasar
Pergerakan penumpang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Kabupaten Maros, Sulawesi selatan, menjelang lebaran 2022 mengalami peningkatan sekitar 20 persen dibandingkan pada 2021.
Saat memasuki masa mudik lebaran ini, rata-rata jumlah penumpang per harinya yakni mencapai 22.000 orang. Jika dibandingkan dengan periode lebaran tahun lalu, pergerakan penumpang diprediksi akan meningkat sekitar 28.000 penumpang setiap harinya atau meningkat sekitar 410 persen.
"Rata-rata penumpang per hari ada 20 rib, kalau sebelum pandemi bisa menyentuh di angka 38 ribu. banyak faktor penurunan penumpang ke Makassar, mungkin dari sisi ekonomi dan regulasi peraturan dari pemerintah," kata GM Angkasa Pura 1 Bandara Internasional Sultan Hasanuddi, Wahyudi, Selasa (26/4).
Kemungkinan kepadatan penumpang diprediksi akan terjadi mulai H-5 Idul Fitri. Meski begitu, beberapa warga sudah memilih untuk mudik terlebih dahulu menghindari peningkatan harga tiket pesawat.
"Puncak arus mudik 28 April dan diprediksi jumlah penumpang akan mencapai sekitar 28.000 hingga 30.000," bebernya.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada saat menjelang mudik lebaran dan arus balik, pihak Angkasa Pura telah melakukan sejumlah persiapan.
"Bahkan semua fasilitas dan sumber daya manusia untuk mendukung pelayanan pada pengguna jasa bandara telah kita persiapkan dengan baik," tuturnya.
Berdasarkan data pergerakan lalu lintas udara di Bandara Sultan Hasanuddin periode 25 April 2022 atau H-7 Lebaran posko angkutan udara terpadu lebaran 2022.
Pergerakan pesawat tahun 2022 sebanyak 241 pergerakan mengalami kenaikan sekitar 995 persen jika dibandingkan tahun 2021 hanya 22 pergerakan.
Sementara jumlah penumpang di Bandara Sultan Hasanuddin juga mengalami kenaikan mencapai 9.499 persen atau 27.934 penumpang tahun ini jika dibandingkan tahun 2021 hanya 291 penumpang.
Sedangkan untuk pergerakan kargo sendiri juga mengalami kenaikan signifikan dari tahun 2021 hanya 93 ton, saat ini mencapai 286 ton mengalami kenaikan sekitar 207 persen.
"Kalau top rute saat ini di Bandara Hasanuddin yakni, rute Cengkareng sebanyak 7.412 penumpang dan Surabaya 4.468 penumpang," kata Humas Angkasa Pura, Iwan Risdianto kepada CNNIndonesia.com.
Posko Terpadu di Bandara Ngurah Rai Denpasar
PT Angkasa Pura I, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, menyiagakan Posko Terpadu angkutan udara lebaran tahun 2022 selama 16 hari bagi pengguna jasa pada momen Hari Raya Idul Fitri.
Sesuai kebijakan pemerintah, hari Raya Idul Fitri terdapat libur panjang sesuai kebijakan pemerintah mulai tanggal 29 April hingga 8 Mei 2022.
"Sehingga dianggap perlu kesiapan khusus seperti menyiapkan Posko Terpadu Angkutan udara dengan bersinergi bersama stakeholder yakni dari Otoritas Bandara Wilayah IV, TNI, Polri, Airnav Indonesia, BMKG, Imigrasi, Basarnas, KKP dan para Airlines maupun Ground Handling," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Herry AY Sikado, Selasa.
Posko Terpadu itu, kata dia, salah satu tujuan untuk menciptakan keamanan dan keselamatan para pengguna jasa hingga kelancaran operasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Selain itu, hal yang perlu diantisipasi yakni adanya momen libur lebaran sekaligus pasca dibukanya aktivitas penerbangan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai yang sudah mulai menunjukkan pertumbuhan positif.
"Sehingga, perlu adanya kesiagaan dari kami melalui Posko Terpadu yang akan berlangsung mulai 25 April sampai dengan 10 Mei 2022 mendatang. Sedangkan, untuk prediksi puncak arus mudik lebaran akan terjadi pada tanggal 29 April 2022 serta arus balik pada tanggal 8 Mei 2022, dengan total penumpang dilayani pada puncaknya masing-masing sekitar 25.000 penumpang," kata Herry.
"Kami juga menyiagakan personil yang akan memonitor kesiapan fasilitas dan layanan pada jam-jam yang trafiknya banyak di Bandara I Gusti Ngurah Rai, utamanya alur penumpang baik yang akan berangkat maupun datang," imbuhnya.