PDFI Jatim: Hasil Autopsi Korban Tregedi Kanjuruhan Tanya Polisi

CNN Indonesia
Senin, 28 Nov 2022 23:23 WIB
Ketua Perhimpunan Dokter Forensik (PDFI) Jawa Timur, Nabil Bahasuan mengaku tak bisa menyampaikan hasil autopsi tersebut karena bagian dari proses hukum.
Dokter forensik mengatakan hasil autopsi dan pemeriksaan patologi forensik terhadap dua jenazah korban Tragedi Kanjuruhan akan disampaikan oleh penyidik kepolisian. . (CNN Indonesia/Farid)
Surabaya, CNN Indonesia --

Ketua Perhimpunan Dokter Forensik (PDFI) Jawa Timur, Nabil Bahasuan membenarkan proses autopsi dan pemeriksaan patologi forensik terhadap dua jenazah korban Tragedi Kanjuruhan telah rampung.

Sampel milik dua jenazah korban yakni NDR (16) dan NDB (13) sebelumnya diambil dalam proses ekshumasi, Sabtu (5/11) lalu. Namun, Nabil mengaku tak bisa membeberkan laporan pemeriksaan yang mereka lakukan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nunggu penyidik saja yang umumkan," kata Nabil, kepada CNNIndonesia.com, Senin (28/11).

Nabil menolak memberikan keterangan apapun lantaran tindakan autopsi tersebut merupakan kepentingan penyidikan.

"Tanya penyidik saja," katanya.

Sementara itu Kabid Dokkes Polda Jawa Timur, Kombes Erwinn Zainul Hakim mengaku, belum mengetahui perihal hasil autopsi dua korban Tragedi Kanjuruhan tersebut.

"Setahu saya belum," kata Erwinn saat dikonfirmasi.

Sebelumnya, hasil autopsi dan pemeriksaan patologi forensik dua jenazah korban Tragedi Kanjuruhan, dikabarkan rampung. Tapi keluarga mengaku belum mengetahui bagaimana hasilnya.

Dua jenazah itu adalah kakak beradik NDR (16) dan NDB (13). Mereka merupakan anak perempuan dari DAY (41), Aremania asal Bululawang, Malang.

Pengacara keluarga korban, Imam Hidayat mengatakan, hal itu diketahuinya usai mendapat kabar dari Ketua Perhimpunan Dokter Forensik (PDFI) Jawa Timur, dr Nabil Bahasuan.

"Keluarga sih sangat ingin tahu hasilnya, makanya nanti setelah dilimpahkan ke penyidik, mungkin kami mengajukan permohonan untuk mendapatkan mengetahui hasil autopsi itu," kata Imam, saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Senin (28/11).

(frd/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER