Baltimore, CNN Indonesia -- Juara olimpiade asal Amerika Serikat (AS), Michael Phelps, 29, dilarang bertanding selama enam bulan karena tertangkap mengemudi dalam kondisi mabuk. Keputusan itu dikeluarkan Badan Renang AS pada Senin (6/10) waktu setempat.
Badan itu juga melarang pengoleksi 22 medali itu untuk mewakili AS dalam kejuaraan renang dunia FINA 2015 di Rusia pada Agustus tahun depan.
Direktur Eksekutif Badan Renang Amerika, Chuck Wielgus mengatakan setiap anggota Badan Renang Amerika, terutama anggota Tim Nasional, wajib memenuhi kode etik yang telah ditetapkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
''Jika terjadi pelanggaran, wajib bagi kami untuk mengambil tindakan sesuai kasus individu bersangkutan. Kasus Phelps adalah serius dan perlu penanganan yang signifikan,'' demikian pernyataan Wielgus yang dikutip <i>Reuters</i>.
Meski diberi sanksi, pria yang telah memenangkan 18 medali emas olimpiade itu tetap dapat berlatih dengan anggota lain. Larangan bertanding itu akan diterima Phelps hingga 6 Maret 2015. Ia juga tidak akan mendapat gaji selama enam bulan.
''Phelps menerima sanksi dari Badan Renang Amerika. Ia meminta maaf atas perbuatannya seperti yanga ia jelaskan kemarin," ujar juru bicara klub tempat Phelps bernaung, Octagon.
Phelps dua kali ditangkap polisi sedang mengendarai mobil sambil mabuk-mabukan pada Selasa pekan lalu. Itu adalah penangkapan kedua atas pria yang baru kembali dari cuti selama dua tahun. Phelps terakhir kali ditangkap karena menyetir sambil mabuk pada 2004. Ia diganjar hukuman percobaan 18 bulan atas tindakannya itu.
Penangkapan terbaru atas pelanggaran minuman yang dilakukan Phelps terjadi di kawasan Baltimore, Maryland, AS. Seperti dilansir <i>Reuters</i>, Phelps ditangkap setelah memacu mobil dengan kecepatan tinggi dan melintasi garis ganda di Terowongan Fort McHenry, Baltimore. Berdasarkan keterangan radar polisi, kecepatan kendaraan Phelps melebihi 135 km per jam di area kecepatan maksimal 72 km per jam.
Polisi yang menangkap Phelps menyatakan pengujian nafas Breathalyzer membuktikan nafas Phepls mengandung 14 persen alkohol. Kadar itu melebihi ambang batas maksimal di negara bagian Maryland yaitu 8 persen.