LIGA SUPER INDONESIA

Persib Siapkan Rencana Hadapi Sanksi Komdis

CNN Indonesia
Kamis, 23 Okt 2014 19:10 WIB
Panpel Persib Bandung menyiapkan proposal rencana aksi guna membantu meringankan sanksi larangan Komdis PSSI menggelar laga tanpa penonton akhir pekan ini.
Persib Bandung terancam larangan tidak boleh dihadiri penonton saat menjamu Mitra Kukar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Minggu (26/10). Sanksi itu diancam Komdis PSSI akibat insiden suar dan nyanyian rasis pendukung Persib. (Antara/M Risyal Hidayat)
Bandung, CNN Indonesia -- Panpel Persib Bandung menyiapkan proposal rencana untuk meniadakan aksi penonton yang berpotensi merugikan klub tersebut. Rencana aksi itu diharapkan bisa membantu meringankan sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI akibat ulah buruk penonton.

Persib terancam mendapat sanksi menggelar laga tanpa penonton saat menjamu Mitra Kukar di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (26/10).

Ancaman itu datang dari Komdis PSSI setelah menyaksikan insiden keberadaan pendukung Persib yang menyalakan suar dan nyanyian bernada rasis saat klub tersebut menjamu Persebaya Surabaya, Rabu (22/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dilansir situs Liga Indonesia, Ketua Komdis Hinca Panjaitan menyatakan Panpel Persib diberi tenggat waktu sampai Jumat (24/10) untuk menemukan orang yang menyalakan suar, untuk meringankan sanksi. Hinca yang juga hadir menonton laga di Soreang, Kabupaten Bandung, tersebut mengatakan Komdis juga menyayangkan nyanyian rasis yang menghina aparatur negara.

"Saya perintahkan segera Panpel Persib untuk mencari bukti dari kamera televisi dan foto. Karena ada yang memotretnya," kata Hinca.

Sementara itu Ketua Panpel Persib Budhi Bram Rahman mengakui pihaknya bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengetahui pelaku pembakaran suar tersebut.

"Tapi ya tidak semudah itu, apalagi hanya dalam kesempatan dua hari," kata Budhi kepada CNN Indonesia, Kamis (23/10).

Proposal rencana aksi, kata Budhi, akan mencakup tindakan pencegahan, pengamanan, serta merangkul pendekatan kepada kelompok-kelompok suporter Persib.

Budhi mengatakan para bobotoh--sebutan untuk suporter Persib--saling mengenal. Sehingga ia meminta para tokoh kunci bobotoh untuk saling mengingatkan dan mencegah agar tidak terjadi lagi hal-hal yang merugikan Persib akibat ulah penonton.

"Kita akan upayakan kesempatan itu (sampai Jumat). Sekarang kita coba dulu untuk meminimalisasi sanksi," tukas Budhi.

Persib saat ini menjadi pemuncak klasemen Grup L Babak 8 Besar Liga Super Indonesia (LSI). Kemenangan 3-1 atas Persebaya kemarin telah membuat langkah Persib menuju semifinal LSI menjadi aman. Tiga pesaing Persib di grup L: Persebaya, Mitra Kukar, dan Pelita Bandung Raya sama-sama mengumpulkan poin 4.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER