London, CNN Indonesia -- Empat kemenangan beruntun yang saat ini membuat posisi Manchester United di Liga Primer Inggris melonjak ke peringkat keempat, mulai membuat manajer 'Setan Merah', Louis van Gaal dapat bernafas lega setelah awal yang sulit di Old Trafford.
Walau kemenangan atas Crystal Palace, Hull City, dan Stoke City tidak langsung membangkitkan nadi kehidupan United, kemenangan tipis atas Arsenal menunjukkan bahwa semangat Setan Merah mulai kembali bangkit.
Van Gaal datang ke Old Trafford dengan harapan dapat mengembalikan kejayaan MU setelah terpuruk di tangan David Moyes musim lalu. Moyes yang ditunjuk Alex Ferguson sebagai penggantinya tidak dapat melanjutkan kejayaan Setan Merah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan manajer Everton itu malah didepak di tengah musim dan digantikan sementara oleh Ryan Giggs.
Kini dengan hasil-hasil positif di bawah asuhan Van Gaal, para suporter United kini mulai dapat kembali memimpikan kesuksesan.
Ia juga membuat performa Marouane Fellaini dan Ashley Young semakin membaik setelah sebelumnya sering dikritik oleh para suporter .
Fellaini, yang dibeli oleh mantan manajer United, David Moyes dan dilihat sebagai simbol kegagalan, kini telah menjadi bagian penting di lini tengah tim asuhan Van Gaal.
Dengan menggunakan kekuatan fisiknya, kehadiran pemain asal Belgia tersebut menimbulkan efek yang hebat di lini tengah United.
Ia juga menciptakan sebuah gol spektakuler saat menghadapi West Bromwith Albion --gol pertamanya untuk 'Setan Merah'--, dan kembali mencatatkan skor saat menghadapi Stoke.
"Mencetak gol sangat baik untuk kepercayaan diri," ujar Fellaini seperti yang dikutip dari Reuters. "Itu merupakan umpan silang yang bagus dan itu juga merupakan kombinasi yang hebat, jadi itu sangat bagus," lanjut Fellaini.
Meski Fellaini merasa lelah karena bermain di setiap pertandingan, ia mengaku tetap akan bekerja keras jika diturunkan lagi.
"Kami tahu filosofi manajer. Sangat bagus untuk memenangkan empat pertandingan beruntun. Kami harus terus seperti ini," ujar Fellaini menambahkan.
Sedangkan Young yang tampil buruk saat ditangani Moyes, juga menunjukkan performa yang mengesankan di bawah asuhan Van Gaal, meski kini bermain di posisi bek kiri yang bukan posisi aslinya.
Mantan pemain sayap Inggris tersebut memiliki kecepatan dan kemampuan untuk mencetak gol.
Tetapi di bawah asuhan Van Gaal, Young menunjukkan kemampuan bertahan yang baik, seperti saat iamelakukan penyelamatan gemilang saat menghadapi Stoke.