Thailand Menembus Final AFF

Bangkok, CNN Indonesia -- Thailand akhirnya menembus final Piala AFF 2014 setelah mengalahkan Filipina tiga gol tanpa balas di Stadion Rajamangala, Bangkok, Rabu (10/12) malam WIB. Itu adalah final kesepuluh Piala AFF yang berhasil dicapai Thailand.

Kemenangan 3-0 itu membuat agregat dua tim di semifinal Piala AFF menjadi 3-0 untuk keunggulan Thailand. Pasalnya pada semifinal leg pertama kedua tim bermain imbang tanpa gol di Filipina.

Thailand--yang sudah tiga kali menjuarai Piala AFF--mendominasi penguasaan bola dalam laga semifinal leg kedua. Tim negara gajah Putih itu menguasai hingga 51 persen penguasaan bola.

Pada semifinal leg kedua gol Thailand dilesakkan Chanatip Songkrasin pada menit ke-6 dan Kroekrit Thaweekarn pada menit ke-56 dan 87.

Thailand berhasil mencetak gol cepat pada babak pertama. Berawal dari umpan Weerawatnodom, Songrkrasin mencetak gol lewat tendangan keras dari dalam kotak penalti.

Pemain bertahan Filipina, Rob Gier, tak kuasa membendung tendangan tersebut sehingga masuk ke dalam gawang yang dijaga Patrick Deyto.

Itu adalah gol ketiga Songkrasin untuk timnas Thailand.

Pada babak kedua, kedua tim saling balas melakukan serangan. Namun, Thailand lebih dominan dalam menguasai bola. Pada menit ke-56 Kroekrit mendapat umpan dari Deeprom dan melesakkannya ke dalam gawang Filipina.

Di menit ke-80 Kroekrit kembali mengancam gawang Filipina. Sayang tendangan dari dalam kotak penalti itu sedikit melebar dari tiang gawang Filipina.

Pada menit ke-81, Steuble dikartu merah wasit karena mendapat kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Thailand. Ia meloncat dengan posisi yang membahayakan.

Di kartu merahnya membuat pemain Thailand leluasa menyerang pertahanan The Azkals. Hasilnya pada menit ke-87 Krokrit kembali mencetak gol.

Gelandang berusia 24 tahun itu mendapatkan umpan cantik dari Yooyen dan melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti menyilang ke kanan gawang Filipina.

Berdasarkan situs AFF, Thailand pada akhirnya memiliki penguasaan bola lebih sedikit dibanding Filipina yakni 49%. Secara keseluruhan Thailand lebih banyak menciptakan peluang dengan lima tembakan on target. Sementara Filipina hanya tiga tembakan on target.

Susunan pemain:
Thailand: Thamshatchanan, Weerawatnodom, Phukhom, Tossakai (Masuk 77'), Notchaiya, Chappuis, Yooyen, Kesarat, Songkrasin, Deeprom (Lahsoh 84'), Thaweekarn (Soleb 89')

Filipina: Deyto, Gier, Rota (Hartmann 69'), Aguinaldo, Sato (Reichelt 31'), Ott, Steuble (Kartu Merah 81'), Lucena, Bahadoran, Mulders (Greatwich 73'), Younghusband.